Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Belakangan ini banyak masyarakat yang mengaku menerima SMS spam yang menyebut nama mereka. SMS itu berasal dari nomor yang tidak dikenal dan mencantumkan sebuah link beralamat Chat-V.
ADVERTISEMENT
Link itu jika diklik akan mengarahkan penerima SMS untuk menginstal aplikasi tertentu yang tergolong berbahaya, bahkan bisa meretas smartphone mereka.
Lembaga pembela hak digital, SAFEnet, melakukan penelitian bersama AccessNow terkait SMS spam tersebut. Hasilnya dalam riset mereka, ada temuan yang mengindikasikan aplikasi berbahaya. Aplikasi tersebut bisa mencuri atau mengakses data korban di smartphone , seperti dokumen, foto, pesan WhatsApp, dan lainnya.
Direktur Eksekutif SAFEnet, Damar Juniarto, mengatakan dampak paling parah dari SMS spam Chat-V ini dapat mengambil alih smartphone korban dan mengendalikannya dari jarak jauh.
"Kemungkinan ada bahaya ketika link itu diklik, bukan ke iOS, Tetapi menginstal otomatis lima aplikasi yang berbeda di dalam handphone. Aplikasi itu bisa mengakses folder dokumen, doc, foto, WhatsApp, lalu WiFi yang digunakan, aplikasi itu bisa mengambil privasi dan keamanan dari handphone," jelas Damar, kepada kumparan, Selasa (28/1).
Lebih lanjut, Damar menjelaskan bagaimana si penerima SMS bisa mengetahui nama korban, berasal dari aplikasi yang bisa membaca kontak teman korban. Dari aplikasi tersebut, penipu bisa mengambil nama dan nomor telepon.
ADVERTISEMENT
Ada beberapa tips aman yang bisa dilakukan untuk menghindari dampak terburuk dari SMS spam Chat-V ini menurut penuturan Damar. Apa saja? Berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT