Game Fighting 'Dragon Ball' Kembali Pakai Konsep 2D

Game Dragon Ball FighterZ. (Foto: Bandai Namco Entertainment America)

Ajang tahunan Electronic Entertainment Expo (E3) kembali digelar di Los Angeles, AS, pekan ini. Sejumlah perusahaan game dunia kembali memanfaatkan acara E3 ini untuk mengumumkan produk game terbarunya, salah satunya Bandai Namco yang mengungkap judul game baru Dragon Ball FighterZ. Dengan bantuan studio pengembang Arc System Work, game Dragon Ball FighterZ menawarkan konsep permainan fighting dengan visual 2D bergaya anime. Walau grafisnya 2D, namun kualitas yang dihasilkan tetap mumpuni berkat teknologi Unreal Engine 4. Selain menyajikan pertempuran satu lawan satu, Bandai Namco juga bakal menghadirkan gaya pertempuran tiga lawan tiga dengan gameplay yang mendalam. Pemain bisa merasakan pengalaman mengeluarkan serangan combo, serangan spesial, dan lokasi pertempuran yang dapat hancur.

Tidak ketinggalan sejumlah adegan dari serial animasi Dragon Ball juga akan ditampilkan, termasuk tokoh-tokoh terkenalnya seperti Goku, Vegeta, Gohan, Cell, Frieza, Majin Buu, dan masih banyak lagi. [Baca juga: Korelasi Game Fighting dan Rusaknya Joystick] Di panel Microsoft di E3 2017, Bandai Namco berencana merilis Dragon Ball FighterZ untuk perangkat PlayStation 4, Xbox One, dan juga PC pada awal tahun 2018 mendatang. Dragon Ball FighterZ sementara dapat dimainkan pengunjung E3 selama acara berlangsung, yakni 13 hingga 15 Juni. Sebelum diluncurkan nanti, Bandai Namco bakal membuka masa uji coba tertutup (closed beta) yang akan diselenggarakan akhir musim panas 2017 di PlayStation 4 dan Xbox One. Detail lebih lanjut akan diumumkan Bandai Namco dalam waktu dekat. Bagi yang penasaran untuk melihat bagaimana gameplay dari Dragon Ball FighterZ, bisa menyaksikan video berikut.