Go-Jek dan Blue Bird Kolaborasi Luncurkan 'Go Blue Bird'

30 Maret 2017 11:27 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Luhut Pandjaitan dan Budi Karya hadir di acara. (Foto: David Pratama/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Luhut Pandjaitan dan Budi Karya hadir di acara. (Foto: David Pratama/kumparan)
Dua perusahaan transportasi populer di Indonesia, Blue Bird dan Go-Jek, meresmikan kerja sama mereka dalam layanan operasionalnya dengan fitur baru bernama Go Blue Bird. Lewat kerja sama ini, pengguna bisa memesan taksi Blue Bird lewat fitur Go Blue Bird yang tersedia dalam aplikasi Go-Jek. Tapi, pengguna juga masih bisa memesan Go-Car yang memiliki kemungkinan pengguna akan diantar oleh taksi Blue Bird. Pemesanan Go-Car yang diantar taksi Blue Bird sendiri sudah mulai berlaku sejak Januari 2017 lalu. Untuk sistem tarifnya, apabila konsumen memesan Go-Car dan mendapatkan taksi Blue Bird, maka tarif yang dikenakan tetap sama dengan yang berlaku di Go-Car. Sementara apabila konsumen menggunakan Go Blue Bird, maka harganya akan sesuai tarif yang ditetapkan Blue Bird. "Kelebihan dari Go Blue Bird adalah manajemennya sama dengan Blue Bird, jadi mengandalkan kecepatan dan ketepatan. Sopirnya bisa menunggu kita. Kalau ingin fleksibilitas, bisa dengan Go-Car," ujar CEO Go-Jek Indonesia, Nadiem Makarim, saat konferensi pers di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (30/3). Meski layanan Blue Bird kini sudah terintegrasi dengan aplikasi Go-Jek, aplikasi dari Blue Bird sendiri masih akan tetap tersedia, yang bernama My Blue Bird. Malah, aplikasi ini siap dikembangkan dan menghadirkan beberapa fitur baru di dalamnya. Baca juga: Blue Bird Siapkan Banyak Fitur Baru di Aplikasinya Saat jumpa pers yang diadakan Blue Bird pada Senin (29/3) kemarin, perusahaan taksi konvensional tersebut mengatakan ada lebih dari 5.000 armada taksi Blue Bird yang terintegrasi dengan layanan Go-Car di aplikasi Go-Jek. "Fokus kami adalah memberikan kemudahan akses pemesanan kepada konsumen," ujar Direktur PT Blue Bird, Sigit Priawan Djokosoetono, di sela jumpa pers tersebut. Blue Bird berencana untuk terus menambahkan jumlah armadanya yang terintegrasi dengan Go-Car yang disesuaikan dengan permintaan pasar. Baca juga: Blue Bird Beberkan Model Kerja Sama dengan Go-Car
ADVERTISEMENT