Grab Akan Uji Coba Kendaraan Listrik di BSD, Tangerang

Mobil Listrik Grab dari Hyundai. Foto: Grab

Perusahaan transportasi online Grab memberi tanda akan membawa kendaraan listrik ke Indonesia. Besar kemungkinan armada tersebut bakal mengaspal pertama kali di kawasan BSD City, Tangerang, kawasan yang telah disepakati Grab dan Sinar Mas Land untuk menguji sejumlah teknologi transportasi berbasis kecerdasan buatan.

Rencana menguji kendaraan listrik ini dilontarkan dalam acara penandatanganan nota kesepahaman antara Grab dengan Sinar Mas Land. Keduanya bakal menjalankan sejumlah proyek di kota mandiri BSD City, termasuk menguji personal mobility devices (PMD) yang dapat menjadi sarana transportasi personal jarak dekat dengan biaya terjangkau.

Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata lebih lanjut menjelaskan kendaraan listrik yang bakal mengaspal di Indonesia itu bukan diperuntukkan sebagai alat transportasi umum, melainkan alat transportasi pribadi. Tetapi, dia tidak memberi penjelasan detail soal jenis kendaraan tersebut.

"Personal mobility device itu salah satu electric vehicle. Jadi, karena namanya personal, bukan dalam bentuk yang ramai-ramai. Kalau mobil itu 'kan (penumpangnya) banyak," ujar Ridzki. "Bentuknya ke arah sana adalah menggunakan teknologi tapi untuk pemakaian personal," ujar Ridzki.

Managing Director Grab ID, Ridzki Kramadibrata. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Personal mobility device alias perangkat mobile pribadi tidak tertutup pada mobil atau motor listrik saja, namun bisa juga untuk kendaraan seperti sepeda dan skuter listrik. Armada-armada tersebut diharapkan bisa menciptakan sistem transportasi yang lebih cerdas dan tertata.

Di Singapura, Grab memiliki layanan penyewaan skuter listrik yang mereka sebut sebagai GrabWheels.

Di sektor kendaraan listrik yang lain, Grab juga bekerja sama dengan merek Hyundai asal Korea Selatan untuk mengembangkan mobil listrik. Setelah sukses dengan program uji coba mobil listriknya di Singapura, Grab punya rencana membawa teknologi tersebut ke Indonesia. Hal ini disampaikan CEO Grab, Anthony Tan, ketika bertemu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan. Dalam pertemuan tersebut Grab melaporkan kemajuan program uji coba mobil listrik yang dilakukannya di Singapura.

"Kita sudah bertemu Pak Luhut. Buat Grab ini adalah penting. Electric vehicle kerja sama dengan Hyundai di Singapura. Untuk di sini banyak hal yang looking forward dan sangat terbuka banyak step-step yang harus dilakukan dan ini pembicaraan yang menarik untuk didiskusikan," ujar Ridzki.

Di Singapura sendiri, Grab telah meluncurkan 200 mobil listrik. Armada tersebut memakai mobil listrik Hyundai Kona 64 KWH.