Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Kantor Kudo di Jakarta Jadi Pusat Riset Grab Indonesia
18 Mei 2017 17:04 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Grab Indonesia langsung menjalankan program ekspansi mereka "Grab 4 Indonesia" dengan membuka pusat penelitian dan pengembangan di Jakarta. Setelah resmi mengakuisisi startup e-commerce online to offline (O2O) Kudo pada April 2017, Grab memutuskan untuk membangun pusat riset mereka di kantor Kudo yang berlokasi di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Kantor Kudo yang disebut dengan Kudoplex, dan beralamat di Jalan Radio Dalam Raya, akan menjadi "rumah" bagi 200 ahli komputer hingga akhir 2017 ini. Kantor dengan luas 4.500 meter persegi itu juga masih dipertahankan sebagai kantor bagi tim Kudo.
Pusat riset Grab di Jakarta ini menambah daftar pusat riset Grab yang sebelumnya telah hadir di Bangalore (India), Ho Chi Minh City (Vietnam), Seattle (Amerika Serikat), dan Singapura.
Baca juga: Mengenal Kudo, Startup C-commerce O2O yang Dibeli Grab
Pendiri sekaligus CEO Kudo, Albert Lucius, menargetkan dibukan pusat riset tersebut akan melahirkan inovasi lokal yang memberi dampak positif untuk Indonesia dari talenta-talenta terbaik.
"Kudoplex menjadi pusat R&D Grab di Indonesia. Di pusat R&D ini, akhir 2017 bakal menampung lebih dari 200 engineer yang bekerja di sini, di mana para engineer turut dibimbing oleh engineer berbakat di luar negeri dan sebaliknya, engineer lokal juga bisa belajar ke luar," kata Albert dalam jumpa pers Grab 4 Indonesia Tahap 2 di Jakarta, Kamis (18/5).
ADVERTISEMENT
Talenta teknologi Grab nantinya akan didorong pada inovasi mengembangkan layanan aplikasi Grab, penciptaan fitur baru fitur pembayaran mobile GrabPay, serta fitur untuk mitra pengemudi agar proses pembayaran dan pemesanan di aplikasi semakin mudah.
Baca juga: Grab akan Manfaatkan Fitur Pembayaran Online Kudo
Grab sendiri mengklaim sudah memberdayakan 1,2 juta mitra di kawasan Asia Tenggara, dengan rincian 870.000 mitra pengemudi Grab di Asia Tenggara, dan 400.000 agen Kudo yang tersebar di Indonesia.
Di tahun 2018 nanti, mereka punya target untuk memberdayakan 5 juta orang di Indonesia di mana nanti, para mitra pengemudi Grab juga bisa menjadi agen Kudo.