Klarifikasi Alodokter soal Viral Autodebit Dana Asuransi via Telemarketing

Aplikasi Alodokter. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Alodokter buka suara soal isu auto-debit dana asuransi yang dikeluhkan pengguna mereka. Aplikasi kesehatan online itu mengatakan bahwa penarikan dana rekening bank secara auto-debit sudah sesuai dengan persetujuan pengguna.

Aplikasi Alodokter sendiri jadi sorotan netizen pada awal pekan ini usai sejumlah pengguna mengaku kaget rekening bank mereka terpotong otomatis usai ditawarkan asuransi oleh telemarketing perusahaan. Sorotan terhadap aplikasi kesehatan online itu muncul ketika akun base Twitter @tubirfess posting screenshot keluhan seorang pengguna Alodokter di Instagram pada Selasa (21/9).

Dalam posting tersebut, pengguna menyebut bahwa dana di rekening bank miliknya terpotong Rp 39.000 lewat auto-debit setelah dihubungi sales Alodokter. Dia juga mengaku bahwa proses blokir auto-debit rumit dan memakan waktu yang lama. Berdasarkan penuturan pengguna Alodokter lain kepada kumparanTECH, telemarketing tersebut menawarkan sejumlah produk, mulai dari asuransi hingga langganan konsultasi chat dokter.

Menanggapi isu ini, Wieke Yunita, Direktur Proteksi Alodokter, menyebut bahwa pihaknya memegang teguh etika berbisnis dengan komunikasi yang jujur dan transparan. Proses auto-debit rekening bank pengguna pun atas sesuai persetujuan yang bersangkutan.

"Proses autodebit yang dilakukan oleh Alodokter dipastikan telah mendapatkan persetujuan dari pelanggan melalui bukti rekam suara atau tanda tangan di atas materai pada formulir SKDR," jelas Wieke dalam keterangan resmi kepada kumparanTECH, Rabu (22/9).

Aplikasi Alodokter. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Wieke juga menuturkan bahwa Alodokter hanya menghubungi pelanggan melalui telepon untuk memberikan informasi mengenai layanan dan program proteksi dan unlimited chat bersama dokter, demi kemudahan dan kenyamanan pelanggan.

Adapun untuk keluhan proses blokir auto-debit yang dianggap lama, Alodokter menyebut bahwa dibutuhkan waktu untuk memverifikasi pengguna. “Proses pembatalan berlangganan membutuhkan waktu 3 hari kerja,” tambah Wieke.

Pelanggan Alodokter bisa membatalkan paket berlangganan dengan cara menghubungi costumer service Alodokter melalui email di [email protected] atau pesan whassap 0812-8888-0256 dan telepon di nomor 021-30000256.

Klarifikasi soal penutupan akun: Butuh proses verifikasi

Tak hanya soal auto-debit dana asuransi, sejumlah pengguna Alodokter mengeluh enggak bisa menghapus akun mereka. Admin @tubirfess, misalnya, lewat akun @tubbirfess menemukan bahwa ia enggak bisa menghapus akun Alodokter miliknya.

Sang admin menyebut bahwa Alodokter enggak memberikan opsi bagi pengguna untuk hapus akun di dalam aplikasi. Admin @tubbirfess pun mencari informasi lewat internet dan menemukan bahwa satu-satunya cara untuk hapus akun adalah dengan mengirim email ke bagian support Alodokter.

Dalam balasan email, tim support Alodokter menjelaskan bahwa “untuk user yang sudah dibuat, tidak dapat dihapus.”

Kepada kumparanTECH, Alodokter menyebut bahwa pengguna dapat menutup akunnya, namun membutuhkan waktu tiga hari kerja untuk verifikasi.

“Alodokter selalu merespons terhadap keluhan yang disampaikan via social media selambatnya 1 x 24 jam. Hari Kerja pukul 08.00 WIB – 20.00 WIB dan hari libur/tanggal merah 08.00 WIB – 17.00 WIB,” tutur Wieke.

Wieke menambahkan, pelanggan dapat menyampaikan keluhan dan permohonan penutupan akun ke nomor WA 0812-8888-0256. Permohonan penutupan akun dapat disampaikan pada pukul 08.00 WIB – 20.00 WIB di hari kerja, atau 08.00 WIB – 17.00 WIB pada hari libur atau tanggal merah.

“Alodokter telah memproses penutupan akun Alodokter dari admin @tubbirfess dan telah dikonfirmasi pihak @tubbirfess,” pungkas Wieke.