Nadiem Makarim: Di Dunia Tidak Ada Super App Seperti GOJEK

27 Februari 2019 21:24 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:03 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pendiri & CEO GoJek, Nadiem Makarim. Foto: REUTERS / Darren Whiteside
zoom-in-whitePerbesar
Pendiri & CEO GoJek, Nadiem Makarim. Foto: REUTERS / Darren Whiteside
ADVERTISEMENT
Berawal dari aplikasi transportasi online, GOJEK kini menjelma menjadi aplikasi yang menyediakan berbagai layanan. Sejumlah layanan non transportasi yang ada di GOJEK saat ini misalnya pesan antar makanan, pengiriman barang, belanja, service alat elektronik, laundry, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Dengan menyediakan berbagai macam layanan dalam satu aplikasi, maka aplikasi GOJEK dapat dikatakan sebagai Super App atau aplikasi super. Maksud dari Super App adalah aplikasi yang menyediakan berbagai layanan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-hari.
Jadi, tidak hanya menyediakan satu layanan inti saja.
CEO GOJEK, Nadiem Makarim, menjelaskan definisi Super App menurutnya adalah semua transaksi atau layanan dalam satu pintu. Ia menganggap Super App menjadi penting karena masyarakat membutuhkan kesederhanaan dan efisiensi ketika semua transaksi dan layanan tersedia dalam satu aplikasi.
"Bagi banyak orang, aplikasi GOJEK itu sudah jadi 'second nature', sudah jadi semacam asistennya dia (pengguna). Bagi orang-orang yang tinggal di Jakarta pasti paham, seperti robot," ujar Nadiem, dalam sesi diskusi di sela peluncuran GET di Bangkok, Thailand, Rabu (27/2).
ADVERTISEMENT
"Super App itu adalah suatu inovasi yang benar-benar unik di Indonesia, karena bisa dibilang di dunia enggak ada Super App seperti GOJEK. Unik," lanjutnya.
CEO GOJEK, Nadiem Makarim, dalam acara peluncuran GET di Bangkok, Thailand. Foto: Nabilla Fatiara/kumparan
Nadiem menuturkan banyak orang bilang jika WeChat adalah aplikasi super, tapi ia berpendapat jika WeChat adalah platform sosial yang fasilitasi pemain lain untuk masuk ke ekosistem mereka. Sedangkan GOJEK memiliki konsep yang berbeda.
"Semua layanan GOJEK adalah internal dan bukan social platform, tapi transactional platform, services platform, jadinya terus terang ini salah satu hal yang membuat Indonesia jadi nomor satu di dunia," papar Nadiem.
Untuk memperluas sayap bisnisnya, GOJEK tidak hanya berdiam di Indonesia. Mereka baru saja resmi meluncurkan layanannya di Thailand dengan nama GET, perusahaan lokal yang mereka dirikan. Dengan begitu, Thailand menjadi negara ketiga dalam agenda ekspansi GOJEK di Asia Tenggara, setelah Vietnam dan Singapura.
Peluncuran GET dari GOJEK di Bangkok, Thailand. Foto: Nabilla Fatiara/kumparan
ADVERTISEMENT
Walau di negara-negara luar Indonesia GOJEK baru menyediakan layanan transportasi online, pengiriman barang, dan pesan antar makanan (di Thailand), tapi bukan tidak mungkin ke depannya semua layanan GOJEK yang ada di Indonesia bisa diimplementasikan di negara-negara lain.
Dengan begitu, nantinya dunia bisa mulai merasakan bagaimana Super App yang dihadirkan oleh GOJEK. Pesaing GOJEK, Grab, juga saat ini sedang mengembangkan aplikasinya untuk menjadi Super App.