Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Polling kumparan: 68,86% Pembaca Enggak Tertarik Pakai Internet Starlink
16 Mei 2024 7:24 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Total ada sebanyak 1.426 responden yang berpartisipasi dalam polling ini. Sebanyak 68,86 persen atau 982 orang mengaku tidak tertarik dengan internet Starlink. Sementara, 31,14 persen atau 444 orang mengaku tertarik menggunakan internet Starlink.
Sebelumnya, Starlink Global akan beroperasi di Indonesia lewat Starlink Indonesia. Perusahaan Starlink Indonesia akan berperan sebagai penyelenggara telekomunikasi di Indonesia, menyediakan layanan internet dari perusahaan global.
Kementerian Kominfo menyebut bahwa Starlink telah mengantongi dua izin operasi sebelum menyediakan layanan di Indonesia. Keduanya ialah izin penyelenggaraan VSAT (very small aperture terminal) dan ISP (internet service provider) kepada Kominfo.
Menkominfo Budi Arie mengatakan bahwa Starlink harus mematuhi peraturan Perundang-Undangan sebelum bisa beroperasi. Uji coba layanan internet bakal pertama kali dilakukan di Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) bekerja sama dengan PT Starlink Services Indonesia terkait akses internet di Indonesia. Dengan ini, Starlink siap menyebar internet satelitnya di daerah rural, terutama di kawasan terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T) Indonesia.
Kemitraan diresmikan melalui Memorandum of Understanding (MoU). Ketua Umum APJII, Muhammad Arif, berharap kerja sama ini dapat terjalin dengan suasana saling menghormati dan menguntungkan, tanpa merugikan bisnis lokal, karena Indonesia bukan hanya pasar bagi Starlink.
"Dengan mengintegrasikan layanan Starlink dengan infrastruktur yang sudah ada, bisnis ISP lokal dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas layanan mereka, sementara Starlink juga dapat memanfaatkan jaringan yang sudah terbangun untuk mencapai lebih banyak pengguna di seluruh Indonesia," ujarnya.
Presiden Jokowi dan Pendiri SpaceX Elon Musk akan meresmikan peluncuran layanan Internet Starlink di Indonesia pada Minggu (19/5). Peresmian ini dilaksanakan di sela-sela perhelatan World Water Forum (WWF) di Bali.
ADVERTISEMENT
Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan berharap Starlink menjadi salah satu solusi untuk pemerataan layanan internet di Indonesia, terutama daerah terpencil.
"Elon Musk akan meresmikan (bersama) Presiden mengenai Starlink. Yaitu untuk mempermudah komunikasi kita di daerah-daerah terpencil akan dilakukan pada hari Minggu," katanya usai memberikan pengarahan di Rakernis Bareskrim Polri di Bali, Selasa (14/5).
Luhut mengatakan, selama kunjungan ke WWF, Elon Musk dijadwalkan menjadi salah satu pembicara dalam sesi pembukaan. "Nanti juga Elon diundang sebagai pembicara publik di pembukaan WWF," katanya.
Beberapa paket yang ditawarkan Starlink pun beragam. Setidaknya, ada enam paket yang bisa calon pelanggan pilih sesuai kebutuhan.
Paket Residensial
Cocok untuk keluarga, dengan fitur utamanya internet berkecepatan tinggi dan latensi rendah tanpa batas.
ADVERTISEMENT
Harga layanan: Rp 750 ribu per bulan (Standar)
Harga perangkat: Rp 7.800.000
Paket Jelajah
Cocok untuk kelompok yang tidak memiliki tempat tinggal tetap atau sering berpindah tempat (nomad) dengan kendaraan RV (Recreational Vehicle) dan karavan. Fitur utamanya tidak ada batasan kuota mobile, portabilitas, dan jeda layanan kurang 10 mph saat bepergian.
Harga layanan: Rp 990.000 per bulan (Mobile - Regional), atau Rp 6.995.480 per bulan (Mobile - Global)
Harga perangkat: Rp 7.800.000
Paket Kapal
Cocok untuk maritim, tanggap darurat, dan bisnis mobile. Paket ini memiliki semua fitur mobile layanan mobile, bisa digunakan saat bepergian atau berlayar, dan mendapat prioritas jaringan.
Harga layanan: Rp 4.345.000 per bulan (Prioritas Mobile - 50 GB), Rp 17.160.000 per bulan (Prioritas Mobile - 1 TB), dan Rp 86.130.000 per bulan (Prioritas Mobile - 5 TB)
ADVERTISEMENT
Harga perangkat: Rp 43.721.590
Paket Lokasi Tetap
Cocok untuk bisnis dan pengguna dengan permintaan tinggi, dengan fitur utama kuota standar tanpa batas, memiliki IP publik, dan mendapatkan prioritas jaringan.
Harga layanan: Rp 1.100.000 per bulan (Prioritas - 40 GB), Rp 3.025.000 per bulan (Prioritas - 1 TB), Rp 6.116.000 per bulan (Prioritas - 2 TB), dan Rp 12.320.000 per bulan (Prioritas - 6 TB)
Harga perangkat: Rp 7.800.000
Paket Mobilitas Darat
Cocok untuk maritim, tanggap darurat, dan bisnis mobile. Paket ini menawarkan semua fitur mobile layanan global, bisa digunakan saat bepergian dan berlayar, serta mendapat prioritas jaringan.
Harga layanan: Rp 4.345.000 per bulan (Prioritas Mobile - 50 GB), Rp 17.160.000 per bulan (Prioritas Mobile - 1 TB), Rp 86.130.000 per bulan (Prioritas Mobile - 5 TB)
ADVERTISEMENT
Harga perangkat: Rp 43.721.590
Paket Maritim
Cocok untuk maritim, tanggap darurat, dan bisnis mobile. Paket tersebut menyediakan semua fitur mobile layanan global, lengkap dengan penggunaan bepergian dan berlayar serta mendapatkan prioritas jaringan.
Harga layanan: Rp 4.345.000 per bulan (Prioritas Mobile - 50 GB), Rp 17.160.000 per bulan (Prioritas Mobile - 1 TB), Rp 86.130.000 per bulan (Prioritas Mobile - 5 TB)
Harga perangkat: Rp 43.721.590