Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.84.0
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Klaim tersebut diungkapkan Mark Zuckerberg selaku CEO Meta di akun Threads miliknya. Bahkan, dia juga mengatakan jumlah pengguna terus meroket.
"Sepuluh juta pengguna baru dalam tujuh jam (pertama setelah Threads dirilis)," kata Zuckerberg.
Threads kini tersedia di seluruh dunia dan bisa diunduh melalui Apple App Store untuk iPhone dan Google Play Store untuk pengguna Android.
Threads merupakan aplikasi Instagram, namun berbasis teks. Tampilan dan fungsinya yang mirip fitur thread di Twitter, memungkinkan pengguna punya ruang publik untuk membuat percakapan. Pengguna Threads juga cukup mendaftar dengan akun Instagram yang sudah ada tanpa perlu membuat akun baru.
Terobosan Meta ini rupanya disambut negatif oleh Twitter. Aplikasi berlogo burung biru tersebut akan melayangkan gugatan kepada Meta. Twitter Inc., atau yang sekarang bernama X Corp, menuding Meta memanfaatkan mantan pekerjanya untuk membuat aplikasi tiruan, Threads, yang dinilai melanggar hukum negara bagian dan federal.
ADVERTISEMENT
Sampaikan jawaban dalam polling kumparan di bawah ini. Jangan lupa juga untuk berikan pendapat di kolom komentar.