Tanggapan Netflix soal Diblokir Telkom dan Minim Pilihan Pembayaran

Ilustrasi Netflix. Foto: REUTERS/Lucy Nicholson

Netflix baru saja meluncurkan paket Ponsel dengan harga yang terjangkau untuk masyarakat Indonesia. Namun, masih ada hal lainnya yang dinanti oleh pengguna Netflix di Indonesia, yakni dibukanya blokir yang dilakukan Telkom, termasuk Telkomsel dan IndiHome, terhadap layanan video on-demand tersebut.

Saat ini, streaming film Netflix tidak bisa dilakukan menggunakan akses internet dari operator Telkomsel dan IndiHome. Hal itu terjadi karena kedua operator itu memblokir akses Netflix. Soal opsi untuk membuka blokir pun, hingga kini belum ada kejelasan.

Communications Manager Netflix, Kooswardini Wulandari, mengatakan hingga saat sangat terbuka dengan berbagai kemungkinan bersama Telkom maupun Telkomsel. Namun, sampai saat ini belum ada informasi yang bisa dibagikan ke publik.

"Dari kita sangat mungkin terbuka dengan berbagai pilihan dan opsi. Kita tidak bisa bilang tidak atau iya," katanya, saat ditemui di Jakarta, Selasa (10/12).

Ilustasi Netflix. Foto: Marouane Lr/Flickr

Telkomsel dan IndiHome sendiri sudah memblokir akses streaming Netflix sejak 2016 lalu. Alasannya, Netflix dianggap belum memenuhi syarat dan ketentuan konten di Indonesia oleh Telkom. Hingga kini, kedua operator itu pun belum ada tanda-tanda untuk melunak hingga membuka akses Netflix.

Selain soal pemblokiran, pilihan pembayaran juga dianggap masih menjadi pekerjaan rumah bagi Netflix di Indonesia untuk mengembangkan pasarnya. Pilihan pembayaran yang hanya bisa dengan kartu kredit dirasa menyulitkan.

Menanggapi hal itu, Dini mengatakan ke depannya Netflix berusaha untuk memperluas pilihan pembayaran guna memudahkan pelanggan. Langkah ini telah menjadi prioritas utama Netflix untuk mengembangkan pasarnya di Indonesia.

"Pembayaran menjadi prioritas kita, dan ke depannya mungkin akan lebih banyak opsi. Kita juga banyak dapat banyak feedback dari pengguna Indonesia. Intinya kita selalu utamakan, membuka akses seluas-luasnya. Pembayaran kartu kredit masih susah dan kecil," terangnya.

Ilustrasi menonton Netflix. Foto: Shutter Stock

Menurut Dini, saat ini Netflix sedang melakukan penjajakan dengan berbagai partner tidak hanya di Indonesia, tetapi di kawasan Asia Tenggara. Netflix tetap berkomitmen untuk mengembangkan bisnisnya di Indonesia untuk menjaring banyak pengguna.

Dibandingkan dengan platform lain, seperti Spotify hingga Google Play Store, sudah memiliki opsi pembayaran lain yang bisa memudahkan dan dapat dijangkau pengguna. Opsi pembayaran itu mulai dari pulsa, bekerja sama dengan e-commerce, hingga menggunakan layanan pembayaran digital, seperti GoPay.