com-Sekolah Laskar Pelangi

5 Film dengan Pemandangan Alam #DiIndonesiaAja yang Menakjubkan

29 Juli 2021 12:03 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kampung Rammang Rammang di Sulawesi Selatan.
 Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Kampung Rammang Rammang di Sulawesi Selatan. Foto: Shutterstock
Film tidak hanya bicara naskah dan karakternya saja, namun juga latar tempat yang diambil dalam penggarapan cerita. Pemandangan alam menakjubkan #DiIndonesiaAja yang dijadikan lokasi syuting menjadi magnet kunjungan wisatawan.
Dalam dunia pariwisata, fenomena mengunjungi tempat-tempat yang berada dalam film, bukanlah hal baru. Sejumlah film di Indonesia telah menjadi kait kunjungan wisatawan ke lokasi yang dijadikan tempat syuting.
Pariwisata film dianggap menjanjikan untuk mendongkrak destinasi lokal yang jarang diketahui publik. Di dalam film, tidak hanya disuguhkan pemandangan yang elok, tetapi juga budaya, dan jenis pariwisata lainnya seperti kuliner.
Pemandangan pendakian Gunung Semeru. Foto: Shutter Stock
Film menjadi jurus jitu keberhasilan promosi pariwisata, karena dapat menghadirkan suasana yang nyata seperti ketika dilihat secara kasat mata. Selain menimbulkan gairah untuk berkunjung ke suatu destinasi wisata, film juga berhasil menciptakan tren pariwisata baru yang menggeliat di Indonesia.
Lantas, film apa saja yang menampilkan pemandangan alam dan budaya #DiIndonesiaAja yang patut ditonton sebagai pelepas rindu? Berikut beberapa film #BanggaBuatanIndonesia yang memanjakan mata.

1. Laskar Pelangi (2008)

com-Sekolah Laskar Pelangi Foto: Dok. Kemenpar
Laskar Pelangi merupakan salah satu film inspiratif Indonesia yang tayang pada 2008 silam. Film ini diadaptasi dari novel best seller berjudul sama karya Andrea Hirata, dan mendapat sambutan positif dengan perolehan penonton mencapai 4.6 juta di bioskop.
Berlatar tahun 1970-an, film ini berkisah tentang murid sekolah SD Muhammadiyah, Desa Gantong, Belitung, untuk tetap bersekolah di tengah berbagai tantangan dan cobaan. Sekolah mereka terancam ditutup oleh Dinas Pendidikan setempat karena kekurangan murid.
Pantai Tanjung Tinggi Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Dinobatkan sebagai film adaptasi novel terbaik di Indonesia, film Laskar Pelangi berhasil mempopulerkan Pulau Belitung di dunia pariwisata. Salah satu destinasi wisata yang dijadikan lokasi syuting film Laskar Pelangi adalah Pantai Tanjung Tinggi.
Terletak di Desa Ciput, Kabupaten Belitung, pantai ini diapit oleh dua semenanjung, yaitu Tanjung Kelayang dan Tanjung Pendam. Keistimewaan dari pantai berpasir putih ini adalah ratusan batu granit besar yang tersebar di kedua semenanjung dan juga di laut di depan pantai. Jika ingin menyaksikan keindahan Pulau Belitung, kamu bisa menonton film Laskar Pelangi di platform resmi, seperti Netflix, Disney Hotstar, dan Video.com.

2. 5 CM (2012)

Pemandangan pendakian Gunung Semeru. Foto: Shutter Stock
Film garapan Rizal Mantovani ini merekam pesona Gunung Semeru dengan apik. Film yang diambil dari buku berjudul sama karangan Donny Dhirgantoro, ini bercerita pengalaman enam orang anak muda yang bersama-sama berusaha mendaki puncak tertinggi di Pulau Jawa, yaitu Gunung Semeru.
Dalam film tersebut, penonton akan melihat betapa indahnya padang rumput yang begitu luas dan dikenal sebaga Oro–oro Ombo, danau besar yang terdapat di tengah sebuah lembah yaitu Ranu Kumbolo, dan puncak berpasir yang selalu mengepulkan asap pekatnya Mahameru. Keindahan yang menawan di destinasi wisata itu digambarkan secara detail dalam film ini.
Film yang dibintangi oleh Herjunot Ali, Fedi Nuril, Raline Shah, Pevita Pearce, Denny Sumargo, dan Igor Saykoji, ini telah mendorong popularitas Gunung Semeru dengan segala pesona yang dimilikinya. Bahkan, film ini juga membuat tren pendakian Gunung Semeru jadi buruan banyak orang, termasuk pendaki pemula.
Ilustrasi Ranu Kumbolo di pendakian Gunung Semeru. Foto: Shutter Stock
Sejak film ini dirilis 2012 silam, pendakian Gunung Semeru menjadi destinasi populer yang banyak diminati wisatawan. Selain menampakkan keindahan sejumlah lokasi wisata di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, penonton juga akan dikenalkan dengan sejumlah mitos pendakian yang populer di Semeru.
Misalnya saja mitos jalan di Tanjakan Cinta yang berada di Barat Ranu Kumbolo. Konon, siapa pun yang terus berjalan naik sambil memikirkan pasangannya tanpa melihat ke belakang, akan memiliki akhir cinta yang bahagia.
Sebaliknya, jika di tengah jalan menoleh ke belakang, konon akan berakhir. Bagi yang penasaran dengan keseriusan Zafran, Genta, Ian, Riani, Azrial, dan Dinda mendaki Puncak Dunia di Atas Awan, Gunung Semeru, kamu bisa menonton film 5 Cm di platform streaming digital, seperti Netflix, Iflix, Video.com, dan Disney+ Hotstar.

3. Pendekar Tongkat Emas (2014)

Desa Adat Praijing, Sumba Foto: Flickr / Monica Renata
Pendekar Tongkat Emas merupakan film kolosal yang disutradarai oleh Ifa Ifansyah, serta diproduseri Mira Lesmana. Film yang mengambil lokasi di Pulau Sumba ini dirilis pada 18 Desember 2014 lalu.
Film yang dibintangi oleh Reza Rahadian, Tara Basro, Christine Hakim, dan Nicholas Saputra, ini bercerita tentang empat murid perguruan silat yang dipimpin oleh pendekar Cempaka. Salah satu dari mereka berkhianat dan menyebabkan kehancuran dalam perguruan tersebut.
Ilustrasi traveler menyambangi Pantai Walakiri di Sumba Foto: Shutter Stock
Bukan hanya menampilkan adegan pertarungan luar biasa, film ini menggambarkan keelokan tanah Sumba. Film ini dilakukan di sejumlah destinasi wisata populer, mulai dari Teluk Tarimbang, Padang Savana, Air Terjun Waikelo Sawah, dan Tebing Watu Parunu.
Selain menyusuhkan adegan pertarungan duel ilmu tongkat yang memukau, film ini juga berhasil memanjakan mata dengan pesona Tanah Sumba, NTT yang ciamik. Pendekar Tongkat Emas bisa kamu saksikan secara resmi melalui Netflix.

4. Romeo dan Rinjani (2015)

Ilustrasi pendakian Gunung Rinjani, Lombok. Foto: Shutter Stock
Film yang dibintangi oleh Deva Mahenra, Kimberly Ryder, dan Alexa Key, ini akan membawa kamu melihat keindahan sekaligus gagahnya Gunung Rinjani di Lombok.
Disutradarai oleh Fajar Bustomi, film ini bercerita tentang Romeo (Deva Mahenra), seorang fotografer majalah outdoor adventure yang ditugaskan untuk memotret keindahan gunung tertinggi kedua di Indonesia dengan ketinggian 3.726 mdpl tersebut.
Potret keindahan gunung berapi yang menjulang di atas Pulau Lombok itu membuat pendakian Gunung Rinjani semakin diburu wisatawan.
Meski dinilai memiliki trek yang curam dan tidak mudah dilalui, Gunung Rinjani disebut sebagai salah satu destinasi pendakian terbaik di Indonesia. Selain pendakian, gunung yang masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani ini menjadi rumah bagi flora dan fauna tropis Asia Tenggara.
Film Romeo dan Rinjani menjadi film yang cocok untuk disaksikan sebelum mendaki pendakian tertinggi di Indonesia itu. Romeo dan Rinjani dapat disaksikan melalui platform streaming Netflix.

5. Trinity The Nekad Traveler (2017)

Pulau Padar, Labuan Bajo, NTT. Foto: Andari Novianti/kumparan
Film besutan Rizal Mantovani ini bercerita tentang seorang perempuan bernama Trinity, yang memiliki hobi jalan-jalan. Diangkat dari buku berjudul sama, film ini dibintangi oleh Maudy Ayunda, Hamish Daud, Babe Cabita, Rachel Amanda, dan Anggika Bolsterli.
Dalam film ini, penonton akan dipandu untuk menjajaki sejumlah destinasi wisata di Indonesia yang selama ini masih jarang dijelajahi oleh masyarakat Indonesia. Salah satunya objek wisata Gunung Krakatau, Way Kambas, dan Rammang-rammang di Makassar.
Petualangan dimulai dengan menjajaki wilayah Lampung. Di mana terdapat objek wisata Cagar Alam Krakatau yang sangat indah. Kawasan Cagar Alam Krakatau merupakan situs yang termasuk ke dalam World Heritage.
Pulau Komodo, NTT Foto: Shutter stock
Selanjutnya, Trinity melanjutkan petualangannya dengan mengunjungi Taman Nasional Way Kambas yang berlokasi di Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur. Tempat ini merupakan salah satu cagar alam tertua di Indonesia. Jika berkunjung ke sini, kamu bisa melihat ratusan gajah yang dilindungi di sana.
Setelah berkeliaran di wilayah Lampung, Trinity melanjutkan petualangan di kawasan Rammang-Rammang. Berlokasi di desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, destinasi ini menyuguhkan pemandangan sungai yang dikelilingi bukit kapur.
Pink Beach di Labuan Bajo, NTT Foto: Dok. Kemenparekraf
Tempat terakhir yang ditelusuri Trinity adalah Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Destinasi wisata yang satu ini mungkin sudah dikenal oleh hampir seluruh masyarakat Indonesia dan internasional.
Labuan Bajo merupakan destinasi wisata yang menawarkan berbagai keindahan alam yang patut ditelusuri, seperti Pulau Komodo, Pantai Pink, dan Pulau Padar. Trinity berkunjung ke Labuan Bajo untuk mengakhiri petualangannya di film Trinity The Nekad Traveler. Pulau Padar menjadi destinasi yang ia tuju.
Bagi kamu pecinta traveling, film Trinity The Nekad Traveler bisa disaksikan di layanan streaming Netflix, Vidio.com, dan VIU.
Ilustrasi Kampung Rammang-rammang, Sulawesi Selatan. Foto: Shutter Stock
Meski sudah rindu liburan #DiIndonesiaAja, kamu diimbau untuk tetap beraktivitas di rumah. Kamu bisa menghabiskan waktu dengan menyaksikan 5 film di atas sambil melepas rindu akan berlibur dengan tidak menonton bajakan. Nah, habis nonton film, kamu bisa merencanakan ide dan tujuan liburan nanti dengan mengunjungi laman indonesia.travel.
Saat di rumah, jangan lupa untuk tetap patuhi protokol kesehatan, ya, dengan selalu menerapkan 6M. Mulai dari memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menghindari makan bersama.
Selain itu, jangan lupa juga untuk melakukan vaksinasi Covid-19 yang saat ini sedang berlangsung di seluruh daerah di Indonesia. Vaksinasi akan membuat kamu dan keluarga lebih terlindung dari virus corona yang saat ini sedang menyebar.
Tak hanya itu, buat yang sudah rindu untuk traveling, kamu bisa mengikuti akun Instagram @pesonaid_travel sebagai referensi untuk merencanakan liburan.
Kemudian, agar tak bosan #DiRumahAja, kamu juga bisa mengikuti kompetisi video TikTok Hashtag Challenge #DiIndonesiaAja yang kini sedang berlangsung sampai 27 Agustus 2021.
Caranya gampang, cukup meng-upload video sekreatif mungkin berdurasi maksimal 15 detik. Kreasikan video seseru mungkin dengan menggunakan hastag #DiIndonesiaAja dari akun TikTok @indonesia.travel, serta backsound jingle 'Aku Cinta Indonesia'.
Kemudian, jangan lupa juga sertakan hashtag #DiIndonesiaAja dan mention @indonesia.travel untuk memenangkan hadiah total jutaan rupiah dan merchandise keren dari Wonderful Indonesia.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten