5 Perubahan dalam Traveling yang Akan Kamu Temukan Pasca Pandemi Virus Corona

19 April 2020 12:18 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dua orang sahabat sedang liburan bersama  Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Dua orang sahabat sedang liburan bersama Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Pandemi virus corona bikin kamu mesti tinggal #dirumahaja dan membatasi mobilitas, termasuk menunda traveling. Enggak cuma berlaku di Indonesia, imbauan dan aturan ini juga berlaku hampir di berbagai negara.
ADVERTISEMENT
Alhasil, traveler mau enggak mau, jadi mesti mendem di rumah dan enggak ke mana-mana. Lama di rumah, pastinya bikin bosan. Sampai-sampai di media sosial, sempat ramai tagar tagar #WhenWeTravelAgain.
Kemunculan tagar ini, seakan menyimpulkan bahwa keinginan traveling masyarakat akan memuncak usai pandemi.
Menurut keterangan resmi yang diterima kumparan dari Pegipegi, setidaknya akan ada lima perubahan dalam traveling yang muncul setelah pandemi.
Apa saja?

1. Proses check-in hingga keberangkatan akan lebih panjang

Konter check-in Spirit Airlines di Bandar Udara Internasional O'Hare Foto: Dok. Wikimedia Commons
Sebelumnya, ketika hendak melakukan perjalanan dengan pesawat, kereta, atau bus, kamu hanya perlu melakukan proses pemeriksaan tiket, boarding pass, KTP/paspor, dan bagasi.
Tapi setelah pandemi virus corona berlalu, kemungkinan besar proses pemeriksaan yang perlu dilakukan bisa lebih panjang dan memakan waktu lama. Sepertinya, kamu nantinya akan diminta juga untuk mengetes suhu tubuh, atau tes COVID-19.
ADVERTISEMENT
Mungkin saja, kelak surat keterangan dokter yang menyatakan kamu sehat dan aman untuk bepergian, jadi salah satu syarat wajib sebelum jalan-jalan.

2. Musim traveling akan berlangsung lebih lama

Ilustrasi traveler perempuan menunggu di bandara Foto: Dok. Pegipegi
Usai pandemi, dunia travel tentu tidak bisa langsung pulih. Sebagai langkah awal, moda transportasi seperti bus, kereta, dan pesawat tampaknya akan membatasi jumlah penumpang untuk mengantisipasi terjadinya penularan.
Hal ini turut juga mempengaruhi musim traveling. Hal ini bisa berlangsung lebih lama dari biasanya, sampai keadaan benar-benar kembali normal.

3. Traveling dalam negeri akan lebih cepat pulih

Wisatawan menuju puncak Pulau Padar, Labuan Bajo, NTT. Foto: Andari Novianti/kumparan
Dunia travel akan pulih secara bertahap. Karena pemulihannya berlangsung lama, destinasi yang bisa dijangkau pun masih terbatas.
Sehingga, kemungkinan besar traveling di dalam negeri (domestik) akan lebih cepat pulih dibandingkan ke luar negeri (internasional). Sembari di rumah, kamu bisa terus mencari berbagai inspirasi menarik seputar destinasi liburan melalui Travel Tips dan Instagram @pegi_pegi.
ADVERTISEMENT

4. Akan ada perlengkapan 'wajib' baru yang dibawa saat bepergian

Ilustrasi hand sanitizer, masker, dan sabun cuci tangan untuk dibawa saat bepergian Foto: Dok. Pegipegi
Selain membawa pakaian, charger, gadget, dan toiletries, kamu juga kemungkinan akan menyiapkan ruang khusus untuk 'perlengkapan perang' yang baru. Perlengkapan ini terdiri dari sabun cuci tangan, hand sanitizer, tisu basah maupun kering, dan masker.
Ya, tindakan preventif ini tampaknya harus terus dipertahankan untuk menjaga kesehatan dan kebersihan diri, di mana pun dan kapan pun.

5. Asuransi perjalanan akan jadi prioritas

Ilustrasi asuransi perjalanan Foto: Shutterstock
Demi alasan keselamatan, kamu akan jadi lebih berhati-hati ketika melakukan pemesanan tiket transportasi, khususnya pesawat. Asuransi perjalanan yang biasanya diabaikan, akan mulai diperhatikan dan mungkin saja jadi prioritas.
Asuransi perjalanan, salah satunya Pegipegi Travel Protection misalnya. Asuransi perjalanan ini memberikan perlindungan buat penggunanya.
ADVERTISEMENT
Mulai dari keterlambatan penerbangan, pembatalan perjalanan, keterlambatan dan kehilangan bagasi, hingga kecelakaan diri, dengan proses klaim yang mudah sehingga Anda pun akan lebih tenang saat bepergian.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!