Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
95 Persen Wisatawan Indonesia Rela Bayar Lebih untuk Penginapan Ramah Lingkungan
14 November 2024 15:31 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Penginapan ramah lingkungan atau eco-friendly kini semakin diminati wisatawan Indonesia. Saking pedulinya dengan lingkungan, tak sedikit wisatawan yang rela mengeluarkan uang lebih untuk menginap di penginapan yang eco-friendly.
ADVERTISEMENT
Hal ini pun terungkap dalam laporan tahunan platform berbasis cloud untuk perhotelan, SiteMinder yang bertajuk "SiteMinder’s Changing Traveler Report 2025".
Country Manager Indonesia SiteMinder, Rio Ricaro, mengatakan di tahun 2025, traveler rela mengeluarkan bujet lebih untuk menginap di hotel yang ramah lingkungan.
"Saat ini kita lihat tak sedikit properti yang menawarkan penginapan ramah lingkungan. Mereka (traveler) lebih suka properti yang menginstruksikan ramah lingkungan. Para tamu juga bersedia mengeluarkan uang lebih tinggi," katanya dalam acara peluncuran "SiteMinder’s Changing Traveler Report 2025", yang digelar di Veranda Hotel Pakubuwono, Jakarta, Rabu (12/11).
Menurut data SiteMinder, 70 persen wisatawan global atau dunia secara terbuka menyatakan bersedia membayar lebih untuk penginapan yang lebih ramah lingkungan.
ADVERTISEMENT
Jika dilihat berdasarkan kebangsaan, wisatawan Indonesia mendominasi, di mana 95 persennya menyatakan bahwa mereka mendukung penginapan yang ramah lingkungan.
"Angka ini naik menjadi 95 persen pada wisatawan Indonesia, menjadikan mereka kelompok yang paling mendukung penginapan ramah lingkungan," ujar Rio.
Wisatawan Global dan Indonesia yang Rela Bayar Lebih
Di sisi lain, sebanyak 37 persen wisatawan global rela membayar penginapan hingga 10 persen lebih tinggi, kemudian 21 persen wisatawan global rela membayar 25 persen lebih tinggi.
Selanjutnya, 10 persen wisatawan global rela membayar penginapan hingga 50 persen lebih tinggi, dan 3 persen wisatawan global rela membayar lebih tinggi dari 50 persen. Adapun, 30 persen wisatawan global tidak ingin membayar lebih.
Sementara itu, ntuk kesiapan wisatawan Indonesia membayar penginapan yang lebih ramah lingkungan, hasilnya 36 persen wisatawan Indonesia rela membayar 10 persen lebih tinggi. Kemudian, 35 persen wisatawan Indonesia rela membayar hingga 25 persen lebih tinggi.
ADVERTISEMENT
Kemudian, hanya 18 persen wisatawan Indonesia yang rela membayar hingga 50 persen lebih tinggi. Sedangkan 7 persen wisatawan Indonesia bersedia membayar lebih tinggi dari 50 persen. Hanya 5 persen wisatawan Indonesia yang tidak ingin membayar lebih.
SiteMinder’s Changing Traveler Report 2025 merupakan survei yang dilakukan terhadap 12 ribu responden dari 14 negara. Adapun, 878 respondennya berasal dari Indonesia. Dari 878 wisatawan yang disurvei, 22 persennya adalah Gen Z (18-27 tahun), 49 persen Millenials (28-43 tahun), 28 persen Gen X (44-59 tahun), dan 2 persen Baby Boomers (60-78 tahun).