Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Alasan Kamu Tak Akan Pernah Menemukan Lantai 13 di Hotel
1 Februari 2022 14:55 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dilansir Travel and Leisure, angka 13 di tombol lift dianggap sebagai sebuah fobia yang berhubungan dengan angka kurang beruntung. Fobia tersebut bernama triskaidekaphobia yang membuat seseorang memiliki kecemasan berlebihan terhadap angka 13.
Hal ini lah yang membuat pihak hotel sengaja menghilangkan angka 13 dan menggantinya dengan urutan angka selanjutnya.
Selain itu, semakin banyak orang mengalami triskaidekaphobia setelah film horor slasher ‘Friday the 13th’ yang dirilis pada 1980.
Tidak diketahui secara pasti, kapan triskaidekaphobia menjadi "tren". Namun, sejak film tersebut dirilis, semakin banyak hotel yang mengganti penulisan lantai 13 dengan lantai 12A, 12B atau 14A, walau mereka masih memiliki lantai dengan urutan ke-13 dalam bangunannya.
Angka 13 di Hotel Dianggap Kurang Beruntung
Meski terkesan sepele, pihak hotel menganggap angka 13 sebagai angka yang kurang beruntung. Untuk itu, mereka menghilangkan angka 13 untuk meminimalisasi hal-hal yang tidak diinginkan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, bagi para ahli numerologi angka 13 memang dianggap sebagai angka sial di mana letaknya tepat setelah angka 12 yang dikenal dengan angka lengkap.
Misalnya saja, dalam satu tahun terdapat 12 bulan, 12 zodiak, 12 dewa Olympus, 12 pekerja Hercules, dan lainnya.
Sedangkan angka 13 diasosiasikan dengan nasib buruk karena angka ini memiliki kekurangan yang akhirnya menimbulkan keresahan. Bukan hanya para pihak hotel, beberapa tamu pun merasa horor ketika menginap di lantai 13.
Selain itu, menurut survei yang dilakukan Gallup pada 2007 mengungkap 13 persen responden mengatakan, mereka merasa tidak nyaman tinggal di lantai 13 sebuah hotel.
Sesuai dengan pemikiran rasional, hotel dan bangunan yang lebih tinggi dari 12 lantai akan memiliki lantai 13. Namun, banyak hotel mereka memilih menghapusnya.
ADVERTISEMENT
Angka lantai 13 digantikan dengan sesuatu yang lain, banyak bangunan di New York City yang menyebut angka 13 sebagai 12B atau 14A.
The Atlantic menjelaskan dalam sebuah survei oleh CityReality, ditemukan bahwa dari 629 bangunan kondominium yang terdaftar dengan 13 lantai atau lebih, hanya 55 yang menyebut lantai 13 sebagai lantai 13.
Itu berarti 91 persen bangunan lainnya menamai lantai 13 dengan istilah lainnya untuk mengurangi esensi “menyeramkan”, dengan harapan bisa menarik calon pembeli ataupun penyewa.
Selain itu, menurut perusahaan Otis Elevator, sekitar 85 persen tombol elevator menghilangkan angka 13.
Seringkali tidak ada angka 13 di tombol elevator. Hotel tidak menghilangkan lantai 13, tetapi memberi label atau nama lantai secara berbeda.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )
Live Update