BPS: Jumlah Kunjungan Wisman per Agustus 2024 Capai 1,34 Juta

2 Oktober 2024 11:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi wisatawan asing. Foto: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wisatawan asing. Foto: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Badan Pusat Statistik (BPS) kembali mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia. Per Agustus 2024, jumlah kunjungan wisman mencapai 1,34 juta kunjungan.
ADVERTISEMENT
Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, mengatakan jumlah tersebut naik sebesar 2,23 persen jika dibandingkan pada Juli 2024 atau Month over Month (MoM), serta naik 18,30 persen jika dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun lalu atau Year over Year (YoY).
Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Jumat (15/3). Foto: Dok. Plt. Kepala BPS
"Peningkatan jumlah kunjungan wisman terjadi sejak April 2024, setelah mengalami penurunan di Maret 2024. Sementara itu, bila dibandingkan dengan Agustus 2023, kunjungan wisman juga mengalami kenaikan sebesar 18,30 persen," ujar Amalia, seperti dikutip dari Antara.
Amalia menambahkan, peningkatan jumlah kunjungan wisman secara kumulatif dari Januari hingga Agustus 2024 mencapai 9,09 juta kunjungan, atau naik 20,38 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023, menandai pemulihan sektor pariwisata di Indonesia.
Ilustrasi wisatawan asing di Bali. Foto: Dok. Kemenparekraf
"Total kunjungan wisman secara kumulatif hingga Agustus 2024 ini, merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020. Namun kalau kita bandingkan dengan periode yang sama saat sebelum pandemi COVID-19, ini masih relatif lebih rendah," imbuh Amalia.
ADVERTISEMENT

Negara Penyumbang Wisman Terbanyak

Ilustrasi wisatawan di pantai. Foto: Shutterstock
Sementara itu, Malaysia masih mendominasi jumlah kunjungan wisman terbanyak ke Indonesia sebesar 14,09 persen. Diikuti Australia sebesar 11,47 persen, dan China sebesar 9,41 persen.
Selanjutnya, kunjungan wisman kelompok kebangsaan Afrika mengalami peningkatan tertinggi sebesar 34,73 persen, diikuti wisman asal Asia selain ASEAN sebesar 26,01 persen, dan wisman asal Oseania yang mengunjungi Indonesia naik sebesar 21,35 persen.
Ilustrasi wisatawan Malaysia. Foto: Shutter Stock
Di sisi lain, kelompok kebangsaan Timur Tengah mengalami peningkatan terkecil, yaitu sebesar 0,46 persen.
Selain itu, jika dibandingkan Juli 2024 secara bulanan, kunjungan wisman mengalami peningkatan di sebagian kelompok kebangsaan.
Kunjungan wisman asal Afrika mengalami peningkatan paling besar, yaitu naik sebesar 25,09 persen, dan diikuti oleh wisman asal ASEAN yang naik sebesar 11,50 persen.
ADVERTISEMENT
Sebaliknya, kunjungan wisman dari Timur Tengah mengalami penurunan paling dalam, yaitu sebesar 39,77 persen.