Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Cerita Nahanni, 'Lembah Emas' Penuh Misteri Manusia Tanpa Kepala
4 November 2022 7:01 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sayangnya, hal tersebut menjadi akhir perjalanan mereka, setelah keduanya tak pernah kembali. Dua tahun berselang, keduanya ditemukan tewas di dekat Sungai Nahanni.
Yang menyedihkan, keduanya ditemukan tewas tanpa kepala. Mereka tewas dibunuh dengan dipenggal dan mayatnya dibuang di sekitar lembah. Keduanya hanya satu dari banyak cerita penjelajah yang tidak pulang, lantaran menghilang di tengah-tengah ekspedisi perburuan harta karun di Lembah Nahanni.
Bukan pulang dengan kaya raya, tapi banyak dari mereka yang ditemukan tewas tanpa kepala.
Jumlah mayat terpenggal yang ditemukan di Lembah Nahanni membuatnya mendapat julukan ‘Lembah Manusia Tanpa Kepala’. Ngeri!
Dijuluki Lembah Tanpa Kepala
Terletak di di wilayah Barat Laut Kanada, Lembah Nahanni merupakan salah satu Cagar Alam Taman Nasional. Dikutip dari National Geographic, lembah ini memiliki pemandangan yang indah dan menjadi satu dari empat situs warisan UNESCO pada tahun 1978.
ADVERTISEMENT
Selain medannya yang tak ramah, mulai dari cuaca yang ekstrem hingga banyaknya predator, lembah ini juga disebut mematikan, karena beberapa keadaan yang tidak dapat dijelaskan.
Itu dikarenakan banyaknya para penjelajah yang tewas tanpa kepala di sekitar lembah. Jumlah mayat terpenggal yang ditemukan di Lembah Nahanni membuatnya mendapat julukan ‘Lembah Manusia Tanpa Kepala’.
Karena lokasinya yang terpencil, Lembah Nahanni sebagian besar tetap tak tersentuh selama berabad-abad. Selain tak tersentuh, lembah ini menjadi rumah bagi banyak spesies hewan, termasuk para predator. Beberapa hewan seperti beruang grizzly hingga serigala, menjadi hewan karnivora yang sering berkeliaran di lembah ini.
Namun, enggak hanya itu, kabarnya Lembah Nahanni juga menjadi tempat tinggal suku asli Dene yang keberadaannya sudah ada sejak berabad-abad lalu.
ADVERTISEMENT
Dikatakan bahwa Suku Dene menghilang begitu saja dan menyebarkan mitos tentang makhluk misterius dalam lembah. Dikabarkan banyak anggota suku yang meninggal pada saat tinggal di dalam Lembah Nahanni. Suku Dene pun memutuskan keluar dari lembah dan tinggal di hilir sungai Nahanni.
Lembah Emas Penuh Misteri
Disebut Lembah Emas, konon Lembah Nahani menyimpan banyak persediaan emas. Persediaan emas ini ditemukan di sekitar aliran sungai Flat River.
Hal inilah yang membuat banyak dari mereka yang ingin menjadi kaya dengan instan. McLeod bersaudara adalah salah satunya.
Mereka dikatakan pernah menemukan banyak biji-biji emas. Tak puas dengan hasil yang didapatkan, mereka akhirnya kembali lagi di ekspedisi kedua, dengan harapan bisa mendapatkan lebih banyak emas.
ADVERTISEMENT
Namun, untung tak dapat diraih, malang tak bisa ditolak, keduanya ditemukan oleh para pencari dengan kondisi meninggal tanpa kepala. McLeod bersaudara diyakini dibunuh dalam tidurnya, karena ia tewas tak jauh dari tempatnya membuat tempat menginap.
Tak gentar dengan rumor misteri kematian McLeod bersaudara, seorang penjelajah lain bernama Martin Jorgensen menjajal peruntungannya mencari emas di Lembah Nahanni. Karena telah mendengar rumor sebelumnya, Jorgensen datang dengan membawa banyak persediaan.
Selain diharapkan bisa tinggal lebih lama, ia berharap bisa mendapatkan lebih banyak emas. Sayangnya, setelah dikabarkan menemukan banyak emas, ia akhirnya menghilang dan ditemukan tak bernyawa tanpa kepala. Mencengangkannya, ia ditemukan tim penyelaman tepat di tempat McLeod bersaudara meninggal.
Lantas siapa yang memenggal? Menyebarnya desas-desus ini membuat banyak teori liar yang berkembang. Banyak yang bicara mengenai penambang yang saling bunuh satu sama lain. Namun, tak sedikit dari mereka yang menghubungkannya dengan hewan liar.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, ada teori lain yang menyebutkan tentang penduduk asli yang suka berperang meninggalkan mayat tanpa kepala, sebagai peringatan bagi pelanggar lainnya.
Namun, tak ada yang benar-benar tahu tentang kebenarannya. Hingga saat ini, Lembah Nahanni disebut sebagai salah satu tempat yang paling mencekam di Bumi.
Bagaimana menurutmu?