Demi Taman Hiburan Bawah Laut, Bahrain Tenggelamkan Sebuah Pesawat

Bahrain. (Foto: Wikimedia Commons)

Untuk menarik perhatian para penyelam dari seluruh dunia, sebuah negara di teluk Persia, Bahrain membuat sebuah taman hiburan bawah laut terbesar di dunia. Dan demi mewujudkannya, Pemerintah Bahrain bahkan tak segan-segan menenggelamkan sebuah pesawat bertipe Boeing 747 ke dalam laut.

Pesawat dengan panjang 70 meter itu akan menjadi salah satu atraksi wisata dari taman hiburan underwater seluas 100 ribu meter persegi.

Proyek wisata yang diberi nama Dive Bahrain tersebut merupakan salah satu produk dari proyek subaquatic yang bekerja sama dengan Supreme Council for Environment, Bahrain Tourism and Exhibitions Authority (BTEA), dan beberapa sektor swasta.

Dilansir CNN, taman hiburan underwater itu akan menampilkan replika rumah pedagang mutiara khas Bahrain, terumbu karang buatan, dan beberapa patung seni menakjubkan. Rencananya taman hiburan underwater ini akan dibuka pada musim panas 2019.

Taman hiburan milik Bahrain bukanlah atraksi wisata underwater pertama di dunia. Sebelumnya, ada pula hotel bawah laut milik Maladewa yang memberikan tamu kesempatan untuk menikmati laut tanpa harus merasa basah karena cipratan air laut.

Atau museum bawah laut Amerika yang berlokasi di lepas pantai Florida, yang jadi tempat bagi para penyelam untuk memanjakan mata melihat pameran patung dalam berbagai rupa.

Hadirnya taman hiburan bawah laut milik Bahrain ini diharapkan dapat menjadi daya tarik baru untuk wisata ramah lingkungan, sekaligus wisata edukatif untuk mempromosikan kehidupan laut.

Sayangnya, meski dikenalkan sebagai wisata ramah lingkungan, spesialis kelautan Adriana Humanes, seorang ekolog kelautan bergelar PhD dari James Cook University, Australia, mengatakan bahwa walaupun wisata wreck diving bisa memberikan pengalaman yang unik dan berbeda, ada beberapa dampak negatif yang harus diantisipasi di dalamnya.

Humanes menuturkan, bahwa wreck diving memang menjadi salah satu metode tertua untuk membangun terumbu karang buatan dengan menyediakan struktur bagi organisme dan ikan laut. Sehingga mampu memberikan pengalaman menyelam yang unik, beragam, dan menarik.

Tapi, di luar pengalaman itu, ada bahan-bahan pembentuknya, seperti tembaga, aluminium, timah, baja, serta polutan potensial lainnya yang dapat mengalami korosi dan mempengaruhi organisme laut di sekitarnya.

Bukan hanya itu, korosi juga dapat berpotensi mempengaruhi kehidupan laut dan menjadi ancaman keselamatan bagi pengunjungnya.

Boeing 747 (Foto: Dok. boeing.com)

Badan Pariwisata dan Pameran Bahrain mengungkapkan, bahwa pesawat tersebut akan dipersiapkan secara khusus sebelum ditenggelamkan ke dalam laut.

"Seluruh permukaan pesawat akan dicuci menggunakan deterjen ramah lingkungan, dengan pencucian bertekanan tinggi untuk memastikan tidak adanya kotoran yang tertinggal pascaproduksi," kata juru bicara pada CNN Travel.

Tak hanya itu, pesawat yang akan ditenggelamkan pun telah melewati sistem pembersihan tertentu untuk menghilangkan senyawa kontaminan dari pesawat. Seperti membuang sistem kabel, sistem hidrolik, bahan bakar, perekat, isolasi, plastik, karet, bahan kimia, atau zat beracun potensial lainnya.

Bagaimana denganmu, akankah kamu mau berkunjung ke Bahrain dan menyelam di taman hiburan ini?