Dibuka Kembali, Tamu Hotel di Yunani Harus Bawa Kursi Pantai Sendiri

Social distancing di hotel Yunani Foto: Reuters

Pemerintah Yunani akan membuka kembali sejumlah tempat wisata mulai Juli mendatang. Dibuka kembali industri pariwisata tersebut terkait dengan pelonggaran kebijakan lockdown selama pandemi virus corona.

Selain tempat wisata, industri perhotelan di Yunani pun akan kembali beroperasi pada 1 Juni mendatang. Namun, hotel-hotel tersebut harus menerapkan protokol kesehatan baru dengan menyediakan fasilitas tambahan. Tentu saja, agar setiap tamu tetap menerapkan social distancing.

Hotel yang dibuka untuk wisatawan domestik itu harus mewajibkan setiap tamu harus membawa kursi duduk restoran dan kursi renang pantai sendiri untuk mencegah kontaminasi silang.

dinding kaca plexiglass dalam penerapan social distancing di hotel Yunani Foto: Reuters

Dilansir Reuters, agar setiap tamu yang berada di pantai tetap melakukan social distancing, nantinya setiap kursi pantai di hotel tersebut akan dikelilingi dinding kaca plexiglass.

Selain itu, untuk menghindari kontak fisik, para tamu harus merapikan tempat tidur mereka sendiri. Nantinya, staf hotel hanya bertugas mengambil handuk dan seprai kotor yang diletakkan di depan pintu kamar.

Hotel yang beroperasi hanya diizinkan menerima 50 persen dari kapasitas normal. Setiap hotel juga dilarang menyediakan prasmanan. Tidak hanya itu, setiap tamu juga diberi waktu untuk menyantap makanan mereka.

Langkah-langkah baru sedang dipertimbangkan untuk menarik daya tarik wisatawan. Pelaku bisnis pariwisata di pulau-pulau Yunani telah menerapkan standar kebersihan untuk mencegah penyebaran virus corona.

Social distancing di hotel Yunani Foto: Reuters

Santorini adalah tujuan populer bagi para wisatawan secara global. Pada 2018, Kementerian Pariwisata Yunani mencatat ada 2 juta wisatawan mancanegara yang datang ke pulau vulkanik tersebut dengan didominasi pasangan kekasih.

Wakil Presiden Asosiasi Hotel Santorini, Andreas Patiniotis, mengatakan, pada tahun 2019, pendapatan hotel-hotel di negara tersebut mencapai 70 persen. Sedangkan, selama tahun 2020, pendapatan pariwisata Yunani di bidang perhotelan hanya mencapai 30 persen.

''Saya yakin, kita haru mulai mengambil keputusan untuk mengubah sesuatu di hotel kami. Sehingga, pengunjung akan datang dan karyawan kami tetap mendapat pekerjaan,'' ujar Patiniotis.

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!