Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Dukung Wellness Tourism di Indonesia, Bobobox Hadirkan Bobocabin di Kintamani
25 Juni 2022 14:51 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Peresmian Bobocabin dihadiri oleh Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Henky Manurung, Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf Hanifah Makarim, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bangli I Wayan Sugiarta, Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan, hingga Ketua DPRD Gianyar I Wayan Tagel Winarta. Tentunya, CEO dan Co-founder Bobobox Indra Gunawan, Bobobox President Antonius Bong, serta Bobobox Believer Daniel Mananta turut hadir.
Bobocabin mengusung pengalaman baru dalam berkemah, dengan memadukan penggunaan teknologi Internet of Things (IoT) dan keindahan alam sekitar. Produk akomodasi ini pertama kali diperkenalkan di Ranca Upas, Jawa Barat, dan popularitasnya terus meningkat di media sosial.
Melalui Bobocabin, konsumen diharapkan dapat merasakan pengalaman relaksasi yang bermakna. Saat ini, Bobocabin telah hadir dalam versi terbaru, serta beberapa peningkatan pelayanan dan fasilitas sebagai hasil dari iterasi produk yang telah telah dilakukan, dengan tujuan untuk mengoptimalkan pengalaman menginap pelanggan.
ADVERTISEMENT
Selain menghadirkan pengalaman menginap yang berkesan, hadirnya Bobocabin sekaligus menjadi bukti nyata dari misi Bobobox dalam memberikan dampak sosial ekonomi yang positif bagi Indonesia. Hal itu selaras dengan tujuan Kemenparekraf dalam menyuarakan pariwisata yang tidak lagi hanya berfokus pada kuantitas, melainkan juga kualitas atau yang biasa disebut sebagai pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism).
Upaya Bobobox dalam mengimplementasikan pariwisata berkelanjutan tersebut diapresiasi oleh Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf, Henky Manurung.
"Diresmikannya Bobocabin menandakan langkah awal bangkitnya sektor pariwisata, khususnya pariwisata berkelanjutan. Saya yakin, ke depannya, Bobobox dapat membawa lebih banyak inovasi bagi pariwisata berkelanjutan di Indonesia," ujar Henky Manurung.
Di samping itu, Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf Hanifah Makarim berharap, Bobocabin dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam menggaungkan pariwisata berkelanjutan melalui setiap lokasi yang ada. Juga agar langkah yang diambil Bobobox dalam menghadirkan Bobocabin dapat menjadi pendorong bagi pelaku usaha pariwisata lainnya, untuk bergerak ke arah yang sama.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, CEO dan Co-founder Bobobox Indra Gunawan menjelaskan, sebagai perwujudan dari komitmen Bobobox untuk berkontribusi dalam segi sosial ekonomi, Bobocabin telah aktif memberdayakan UMKM yang dikelola oleh masyarakat di sekitar wilayah Bobocabin beroperasi. Yang tak kalah penting, Bobocabin turut memperhatikan aspek kelestarian alam dengan menciptakan desain yang modular, sehingga dampak negatif terhadap lingkungan dapat diminimalisasi.
"Sebagai salah satu pelaku usaha di ekosistem pariwisata, kami menyadari pentingnya mendukung upaya pemerintah dalam memaksimalkan potensi pariwisata Indonesia. Guna mencapai hal tersebut, kami menghadirkan Bobocabin yang saat ini telah dibuka di berbagai lokasi seperti Cikole, Ranca Upas, Danau Toba, termasuk Bali. Diharapkan, melalui konsep elevated camping yang kami usung, konsumen dapat merasakan pengalaman menginap yang mengesankan dan Bobocabin pun dapat berperan aktif untuk menopang program-program yang telah dicanangkan pemerintah," tutur Indra Gunawan.
ADVERTISEMENT