Fans Berat JRR Tolkien, Pria Ini Bangun Rumah Hobbit di Halaman Rumah

10 Agustus 2021 8:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumah Hobbit di Amerika Serikat. Foto: Dok. www.airbnb.co.uk
zoom-in-whitePerbesar
Rumah Hobbit di Amerika Serikat. Foto: Dok. www.airbnb.co.uk
ADVERTISEMENT
Bagi kamu fans berat karya-karya JRR Tolkien tentu sudah tidak asing dengan Hobbit, salah satu kurcaci di film ataupun novelnya. Sangking ngefansnya dengan Tolkien, pria ini pun membangun rumah hobbit di halaman belakang halaman rumahnya.
ADVERTISEMENT
Dilansir Fox News, ialah Ali Hughson, pria asal South Queensferry, Skotlandia ini membuat rumah hobbit semirip mungkin dengan novel "The Hobbit" yang ditulis JRR Tolkien.
Ilustrasi rumah hobbit Foto: Pixabay
Hughson pun mengatakan bahwa ia sangat menyukai karya-karya Tolkien sejak masih remaja.
"Ketika saya berumur 13 tahun, saya membaca [novel] 'The Hobbit' dan kemudian menyaksikan film 'Lord of the Rings' ketika telah dirilis," ujarnya.
"Saya selalu menyukai ide rumah hobbit dan gagasan [rumahnya] yang berada di bawah tanah dan dikelilingi oleh alam, hal itu sangat nyaman," lanjutnya.
Rumah Hobbit di Amerika Serikat. Foto: Dok. www.airbnb.co.uk
Menurut SWNS, Hughson membutuhkan waktu sekitar 6 bulan untuk membuat rumah hobbit impiannya tersebut. Selain itu, ia juga harus merogoh kocek sekitar 2.781 dolar Amerika Serikat (AS) atau Rp 40 juta untuk membangun rumah tersebut.
ADVERTISEMENT
Rumah hobbit yang dibuat Hughson memiliki ketinggian sekitar 2 meter, lengkap dengan pintu bundar hijau yang ikonik.
Ia mengatakan rumah hobbit tersebut adalah keinginannya sejak lama, namun hal tersebut urung dilakukan karena saat tinggal di Edinburgh, halaman rumah miliknya menyatu dengan orang lain.
Rumah Hobbit di Amerika Serikat. Foto: Dok. www.airbnb.co.uk
"Ketika kami pindah ke South Queensferry, kami memiliki kebun kami sendiri dan ada gudang tetapi hari itu terlihat lebih baik, jadi saya memutuskan untuk membuatnya lebih istimewa," kata Hughson.
"Saya membutuhkan bengkel, jadi saya memutuskan untuk merobohkan gudang dan membangunnya di kebun," lanjutnya.
Setelah rumah hobbitnya selesai dibangun, Hughson juga berencana menanam rumput di atas dan menanam bunga untuk menarik lebah.
Dia juga berencana memasang pembakar kayu dan cerobong asap agar bisa tetap hangat saat bekerja di musim dingin.
ADVERTISEMENT
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)