Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Penah enggak, sih, kamu berada dalam satu kabin pesawat dengan penumpang yang asyik teleponan tak henti? Kalau pernah, gimana perasaanmu melihat mereka? Pastinya kesal, kan. Apalagi kalau penumpang tersebut berbicara dengan suara keras sambil haha-hihi.
ADVERTISEMENT
Terkadang, karena keasyikan berbicara, mereka tak kunjung mematikan ponsel, padahal awak kabin telah menegur karena pesawat hendak berangkat.
Tapi tahukah kamu, kalau ternyata bukan kamu saja yang merasa terganggu dengan penumpang jenis ini?
Dilansir Travel and Leisure, dalam sebuah survei Nielsen yang dilakukan oleh Turkish Airlines, 89 persen penumpang pesawat ingin agar kabinnya bebas dari layanan ponsel. Tak peduli masalah atau pun alasannya, mulai dari panggilan kantor maupun drama kehidupan, yang pasti jam terbang tanpa gangguan telepon dianggap sebagai waktu yang berharga.
Menurut survei yang dilakukan pada 2018 lalu, persentase orang-orang yang menentang layanan seluler dalam kabin pesawat juga semakin meningkat dibandingkan hasil laporan survei pada 2015. Walaupun ekspektasi penumpang terhadap jaringan internet gratis atau WiFi kian meningkat menjadi sekitar 77 persen.
ADVERTISEMENT
Tak sembarangan, survei yang dilakukan Turkish Airlines tersebut melibatkan 8.150 traveler berusia 18 tahun ke atas yang pernah terbang selama dua tahun terakhir. Responden survei berasal dari China, Prancis, Jerman, India, Jepang, Afrika Selatan, Swedia, Uni Emirat Arab, Amerika, dan Inggris.
Mayoritas responden survei bahkan menganggap panggilan telepon seluler yang terjadi di kabin pesawat berpotensi mengganggu kenyamanan mereka. Karena tak semua orang ingin tahu dengan urusan atau permasalahanmu.
Tak hanya itu, ruang kabin yang kecil dan diisi banyak orang dari beragam latar belakang serta karakter, membuat kamu mesti saling menjaga kenyamanan dan ketertiban antarpenumpang.
Dari pada kamu dikira tak tahu etika dan sopan santun, rasanya mematikan ponsel sementara ketika terbang bukanlah sesuatu yang memberatkan. Selain memberikan rasa aman bagi penumpang sekitarmu, kamu juga jadi lebih hemat paket data dan bisa menghindari lingkungan media sosial yang terkadang 'toxic'. Setuju, enggak?
ADVERTISEMENT