Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2

ADVERTISEMENT
Centralia, sebuah kota yang terletak di Columbia County, Pennsylvania, Amerika Serikat merupakan wilayah yang menyimpan banyak kisah misteri di dalamnya. Kota ini dijuluki sebagai 'neraka dunia' sejak kebakaran bawah tanah yang melanda wilayah tersebut.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 1962, api merayap ke bawah dan menyebar melalui sebuah lubang yang mengarah ke bekas tempat tambang batu bara sedalam 91 meter. Semua jalanan aspal retak, ditambah gumpalan asap yang keluar di celah-celah aspal, kota itu bahkan tertutupi oleh gas beracun yang membahayakan hidup penduduk kota.
Dilansir Amusing Planet, api tersebut merembet sejauh 12 kilometer dan membakar area bawah seluas 15 kilometer persegi. Akibat dari pembakaran inilah muncul gas beracun karbon monoksida berkadar tinggi, sehingga menyebabkan jalanan retak; gasnya keluar dari celah-celah jalan.
Selama dua dekade, para pekerja melakukan berbagai cara untuk memadamkan api, mulai dari menyiram tambang dengan air, menggali material yang terbakar dan membuat parit, menimbun, serta mengebor berulang kali. Namun, semua upaya yang dilakukan sia-sia.
ADVERTISEMENT
Pada awal tahun 1980-an, gas yang keluar telah menyelimuti sekitar 200 hektare tanah dan gas tersebut mencapai tingkat yang dapat mengancam keselamatan penduduk. Api, asap, dan gas beracun, benar-benar telah membuat kota tersebut hancur berantakan.
Pada tahun 2005, jumlah penduduk kota ini kian menyusut dari 1.100 orang menjadi 12 orang. Sebagian besar rumah ditinggalkan dan para penduduk dipindahkan oleh pemerintah, meskipun beberapa menolak dan masih berada di kota.
Di sisi lain, warga yang memaksa tinggal melakukannya karena berpikir pemerintah ingin menguasai properti dan tambang batu bara milik Centralia. Perkara ini bahkan sampai dibawa ke pengadilan.
Pada 2013 silam, akhirnya para penduduk Centralia memenangkan hak untuk tetap tinggal di sana. Selain penduduk Centralia yang jumlahnya segelintir tersebut, kota itu baru akan terasa ramai ketika para wisatawan yang penasaran datang berkunjung.
Selain menyimpan kisah misterius, ternyata Centralia menjadi inspirasi film horor Silent Hill. Film ini menggambarkan kota yang penuh kepulan asap, aspal yang retak, bangunan runtuh, dan sepi bagai tak berpenghuni.
ADVERTISEMENT
Di masa jayanya, Centralia adalah wilayah yang ramai dikunjungi wisatawan. Kota kecil ini memiliki lima hotel, tujuh gereja, 19 toko umum, dua toko perhiasan, dan sekitar 26 salon.
Sekarang, Centralia lebih dikenal sebagai kota hantu yang dijuluki ‘neraka dunia’. Bangunan-bangunan kosong hancur dan sebagian besar kota direklamasi secara alami.
Sampai saat ini, api masih membara di bawah tanah Kota Centralia. Diperkirakan, api tidak akan padam hingga 250 tahun ke depan.