Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
15 Ramadhan 1446 HSabtu, 15 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
Pandemi virus corona telah menggagalkan rencana liburan banyak orang di seluruh negara, salah satunya turis asal Korea Selatan, Yoon Seok-min. Untuk mengobati kekecewaannya, Yoon Seok-min bersama istrinya Kim Hyo-jung mengubah rumah menjadi tempat liburan favorit mereka.
ADVERTISEMENT
Tahun lalu, pasangan suami istri dan dua anaknya bisa berlibur ke Filipina, Vietnam dan Guam. Di musim panas ini mereka berencana ke Hawaii. Namun karena pandemi Corona, semua rencana liburan yang tersusun rapi harus ditunda.
Untuk mengobati rasa kangen traveling, mereka pun staycation di apartemen mereka dengan membuat tempat tinggalnya bernuansa liburan.
Dilansir Reuters, apartemen lima kamar tidur Kim dan Yoon di Kota Yongin, di selatan Seoul, dihiasi dengan pohon palem dalam pot dan furnitur rotan. Dekorasi itu menghadirkan nuansa staycation yang sejuk cuaca tropis di dalam ruangan.
Bahkan setiap ruangan punya tema yang berbeda. Kamar tidur pasangan tersebut, misalnya, dirancang menyerupai resor di Bali, sedangkan ruang tamunya telah dirancang dengan nuansa Hawaii.
ADVERTISEMENT
“Karena kami tidak bisa bepergian ke luar negeri untuk beberapa waktu karena virus corona, kami mencoba membawa tempat-tempat liburan itu ke rumah kami,” kata Kim, seperti dikutip Reuters.
Yoon dan Kim harus merogoh kocek 80 juta won atau lebih kurang Rp 988 juta untuk membayar biaya mendandani hunian mereka yang cukup rumit. Namun, pasangan yang punya bisnis furnitur itu tidak sendirian. Banyak pasangan lain yang menghabiskan dana untuk merenovasi rumah mereka.
Hanssem Co Ltd, sebuah perusahaan perabot rumah tangga terbesar di Korea Selatan, mengatakan bahwa jumlah rumah yang telah mereka perbarui pada kuartal kedua 2020 meningkat tiga kali lipat dari tahun sebelumnya. Hasilnya, -laba operasi konsolidasi perusahaan itu melonjak sebesar 172 persen.
Yoon dan Kim bukanlah pasangan suami-istri di Korea Selatan yang merancang tempat tinggal mereka seperti destinasi wisata. “Berkemah di rumah” sedang naik daun di Korea Selatan.
ADVERTISEMENT
Trend tersebut menuntut banyak orang di negara tersebut untuk menyiapkan perlengkapan berkemah dan barbekyu di rumah seperti yang mereka lakukan saat kemping di hutan atau di pantai.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona).