Kini Traveling ke China Tak Mesti Pakai Visa Reguler

Kota Shenzen di China (Foto: Shutter Stock)

Untuk traveling ke China, biasanya kamu membutuhkan visa sebagai tanda bahwa kamu mendapat izin untuk memasuki Negeri Tirai Bambu. Sayangnya, untuk mendapatkan visa, kamu mesti menyiapkan berbagai dokumen pendukung, dana, dan tentu saja waktu yang cukup untuk menyiapkannya.

Namun, kali ini ada yang berbeda. Pasalnya, salah satu kota di provinsi Guangdong, China memberikan kesempatan bagi para traveler untuk eksplorasi kotanya tanpa harus menggunakan visa reguler. Yaitu dengan menggunakan sebuah visa bertajuk 5-Day Shenzen Visa, yang bisa kamu peroleh setelah tiba di Shenzen.

Shenzen merupakan kota metropolis yang menghubungkan antara Hong Kong dan daratan China. Berada di sebelah tenggara Negeri Tirai Bambu, Kota Shenzen populer sebagai shopping destination, sangat cocok bagi kamu yang senang berbelanja.

Dikenal juga sebagai 5-Day Visa on Arrival Shenzen, jenis visa ini memungkinkan wisatawan untuk tinggal dan mengeksplorasi kota selama lima hari berturut-turut.

Syaratnya, selama lima hari berada di Shenzen, traveler yang menggunakan 5-Day VOA Shenzen tidak boleh meninggalkan daerah perkotaan atau pun pedesaan yang masih berada dalam kawasan Shenzen.

5-Day VOA Shenzen diterbitkan secara khusus sebagai Shenzen Special Economic Zone Tourism Visa atau Visa Pariwisata Zona Ekonomi Khusus Shenzen.

Kota Shenzen di China (Foto: Shutter Stock)

5-Day VOA Shenzen berbentuk stiker yang dicap di paspor layaknya visa biasa, oleh karena itu, setidaknya kamu mesti memiliki satu halaman kosong dalam paspor milikmu sebelum mengajukannya.

Karena hanya berlaku selama lima hari, pemegang 5-Day VOA Shenzen tidak diperbolehkan untuk memperpanjang atau mengubah visa miliknya tersebut. Pemegang 5-Day VOA Shenzen harus meninggalkan China sebelum kadaluwarsa yang dihitung mulai pukul 00.00 waktu setempat saat kamu mulai memasuki kawasan tersebut.

5-Day VOA Shenzen berlaku untuk sebagian besar negara Eropa dan negara maju seperti Australia, Kanada, Jerman, Korea Selatan, Selandia Baru, Polandia, Rumania, Spanyol, Swedia, Swiss, Amerika Serikat, Prancis, dan Inggris. Sedangkan bagi Indonesia dan Filipina, hanya traveler yang pernah berkunjung ke China saja yang diperbolehkan mendapatkan fasilitas ini.

Untuk saat ini, traveler dari negara seperti Afghanistan, Aljazair, Bahrain, Kamerun, Mesir, India, Iran, Irak, Yordania, Kuwait, Libanon, Liberia, Libya, Maroko, Oman, Pakistan, Palestina, Qatar , Arab Saudi, Somalia, Sri Lanka, Sudan, Suriah, Uni Emirat Arab, Turki, Uganda, dan Yaman, tidak diperbolehkan mendapat 5-Day VOA Shenzen.

Walau begitu, daftar negara tersebut dapat berubah sesuai dengan ketentuan dan perubahan yang dilakukan pemerintah setempat. Karenanya, kamu mesti mencari tahu terlebih dahulu apakah negara pada kedutaan atau pelabuhan tempat kapalmu bersandar.

Kota Shenzen di China (Foto: Shutter Stock)

Untuk mendapatkan 5-Day VOA Shenzen tidak sulit, karena visa tersebut tersedia di Pelabuhan Huanggang, Pelabuhan Fuyong, dan Pelabuhan Shekou. Kamu hanya perlu mendaftar dan mengisi formulir yang tersedia dan menunjukkan paspormu.

Tapi sebelum itu, pastikan paspormu masih berlaku. Dan yang terakhir, kamu tinggal membayar biaya pembuatan visa. Biaya yang mesti kamu keluarkan untuk 5-Day VOA Shenzen sekitar 304 Yuan atau setara dengan Rp 637 ribu.

5-Day VOA Shenzen bisa kamu dapatkan setiap hari kecuali hari libur dan festival. Biasanya, kamu hanya butuh waktu 10 menit untuk proses pembuatan visa, kecuali pada hari-hari pertama setelah Tahun Baru China. Karena biasanya akan lebih banyak pengunjung yang datang dan menyebabkan antrean panjang.

Tertarik untuk jalan-jalan ke China dengan 5-Day Visa on Arrival Shenzen?