Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Pria asal China ditangkap setelah melemparkan koin ke dalam mesin pesawat terbang. Pria ini ternyata percaya takhayul, meyakini tindakan itu bisa mendatangkan keberuntungan.
ADVERTISEMENT
Dilansir Travel and Leisure, bukannya untung alias buntung, pria bernama Lu Chao itu harus membayar 1.200 yuan atau setara Rp 240 juta.
Kejadian ini bermula ketika Chao melakukan penerbangan menggunakan Lucky Air di Anqing, Provinsi Anhui, China. Ketika hendak naik ke pesawat terbang, Chao melemparkan beberapa koin ke mesin pesawat.
Dia percaya dengan melempar koin, keberuntungan Tahun Baru akan datang kepadanya dan penerbangan berjalan dengan lancar. Chao pun ditangkap setelah awak kabin menemukan 2 koin bernilai 1 yuan di dekat mesin pesawat.
Akibat perbuatannya tersebut, penerbangan Lucky Air harus ditunda dan pihak maskapai pun harus mencari tempat tinggal sementara untuk para penumpang. Sedangkan Chao langsung ditahan oleh polisi Anqing selama 10 hari.
ADVERTISEMENT
Menurut Ahli Hukum dan Industri Penerbangan China , Zhang Qihuai, terlepas dari ukurannya, setiap potongan logam yang jatuh ke mesin akan merusak mesin pesawat, apalagi jika turbin pesawat berputar dalam kecepatan tinggi.
"Potongan-potongan metal yang hancur bisa menyalakan api di mesin pesawat, serta menyebabkan pipa minyak pecah, bahkan mesin berhenti. Hal tersebut sangat membahayakan keselamatan penerbangan,” ujar Qihuai.
Beberapa hari kemudian, Lucky Air pun berniat untuk menuntut Lu. Pihak maskapai mengklaim, Lu harus bertanggung jawab atas kerugian hampir Rp 280 juta.
Sementara itu, ketika di pengadilan, Lu melakukan pembelaan. Ia mengatakan bahwa seharusnya Lucky Air memperingatkan penumpang untuk tidak melempar koin ke dalam mesin sebelum naik pesawat.
Kejadian melempar koin untuk keberuntungan ini juga pernah terjadi sebelumnya di maskapai Hainan Airlines. Seorang pria berusia 31 tahun bernama Xia melempar koin ke celah pesawat untuk sebuah keberuntungan yang dia percayai.
ADVERTISEMENT
Xia dipenjara 10 hari karena mengganggu kepentingan umum, sementara istri dan anaknya diperbolehkan melanjutkan penerbangan. Dia mengaku melempar koin atas perintah mertuanya agar penerbangannya lancar.
Bagaimana menurutmu?