Mengapa Tak Ada Jam Dinding di Kamar Hotel? Ini Alasannya

31 Agustus 2022 7:07 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi hotel (Square) Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hotel (Square) Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Sadar atau tidak, ada satu benda yang tidak pernah akan kamu temukan di hotel. Pernahkah kamu melihat jam dinding terpasang di kamar hotel? Tentu tidak, bukan?
ADVERTISEMENT
Bukan tanpa sebab, ternyata ada alasan kenapa kamu tidak akan pernah menemukan jam dinding saat menginap di hotel. Dikutip dari akun Instagram resmi Pegipegi @pegipegi, ada beberapa alasan kenapa jam dinding tidak pernah dipasang di kamar hotel.
Ilustrasi tamu hotel yang baru bangun tidur. Foto: Shutter Stock
Benda yang satu ini ternyata dianggap mengganggu tamu hotel, lantaran bunyi detak jarum jam tersebut.
"Alasannya karena yang pertama bunyi jarum pada dinding itu dianggap dapat mengganggu ketenangan tamu hotel, yang kedua jam dinding itu rawan dicuri oleh tamu hotel," ungkapnya.
Apalagi, karakter setiap tamu hotel dianggap berbeda-beda, hingga sensitif mendengar suara seperti detak jarum jam ketika tertidur.
Demi kenyamanan tamu, banyak hotel yang akhirnya meniadakan keberadaan jam dinding.

Alasan Lain Tak Ada Jam Dinding di Kamar Hotel

Ilustrasi tamu hotel. Foto: Shutter Stock
Selain mengganggu tamu, ternyata ada alasan lain mengapa pihak hotel tidak memasang jam di kamar tamu. Hal ini berkaitan dengan prinsip di dunia perhotelan, yaitu "lebih baik mencegah daripada rugi", ketika menaruh sebuah barang di kamar hotel.
ADVERTISEMENT
Sama halnya jam dinding. Benda yang satu ini dinilai sangat rawan dibawa tamu atau pengunjung hotel.
Ilustrasi tamu hotel. Foto: DG FotoStock/Shutterstock
Apalagi, jam dinding di kamar hotel mewah cenderung bermerek, maka tamu dinilai bisa mencuri atau membawa pulang.
Nah, hal inilah yang dicegah pihak hotel, karena dianggap benda yang cukup mahal dan sangat berisiko ada di dalam kamar.
"Dan yang ketiga sebagai bentuk efisiensi biaya dari penggunaan elektronik," lanjutnya.
Adapun, yang terakhir kenapa tidak ada jam dinding di kamar hotel adalah karena banyak hotel yang sudah menyediakan alternatif berupa fasilitas "wake up call" sesuai permintaan tamu. Fasilitas ini bisa digunakan para tamu, agar tak kesiangan dan bisa melanjutkan agenda sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
ADVERTISEMENT

Benarkah Tak Ada Jam di Kamar Hotel?

Artotel Sanur hadirkan kamar untuk gamer. Foto: Dok. Artotel Sanur
Meski sependapat dengan hal tersebut, Director of Marketing Communications ARTOTEL Group, Yulia Maria, mengatakan bahwa ada atau tidaknya jam di kamar hotel bergantung pada owner atau pemilik hotel tersebut.
"Zaman dulu itu malah ada jam digital di hotel, tapi balik lagi ke operatornya masing-masing. Nah, kebetulnya jam ini enggak jadi mandatory fasilitas di kamar. Jadi, dari semua Artotel, kebetulan di Artotel Sanur, Bali, ada jam digital, sementara di (hotel) yang lain enggak. Jadi, kebijakannya sesuai hotel mau pasang atau enggak," tutur Yulia, saat dihubungi kumparan belum lama ini.
Lebih lanjut, Yulia mengatakan bahwa memang jika tak ada jam, para tamu bisa memanfaatkan layanan wake up call. Namun, ia mengungkapkan ARTOTEL Sanur, Bali, masih memasang jam digital di kamarnya. Meski bukan jam dinding, jam tersebut terpasang dalam sebuah ipod dock.
ADVERTISEMENT
"Dulu di Artotel Thamrin waktu zamannya ada ipod dock, kebetulan di Sanur, Bali, ipod dockada satu bagian dengan jam. Jadi, kita mengikuti zaman dan akhirnya, kan, enggak lekang juga dan hotel-hotel sekarang enggak ada ipod dock, enggak ada jam, karena sesuai kebutuhandan jam itu, kan, jadi kebutuhan personal, ya," imbuhnya.
Meski bukan jam dinding, para tamu yang menginap di Artotel Sanur, Bali, masih bisa melihat keberadaan jam di kamar.
"Kalau itu supaya tidak diambil, satu. Kedua di Artotel Sanur, Bali, jam digital yang ditaruhin di listrik, ya, jadi stay di situ, jadi aksesoris untuk kamar. Cuma di Artotel Sanur, Bali, saja yang ada jam," pungkas Yulia.