Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Mengintip Indahnya Masjid Tua Nasir al-Mulk di Iran yang Instagramable
9 Januari 2019 16:05 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:50 WIB
ADVERTISEMENT
Dikenal juga sebagai Persia, Iran adalah sebuah negara terbesar kedua di kawasan Timur Tengah yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Karenanya melihat masjid dengan mudah di Iran bukanlah sebuah keanehan, selayaknya yang terjadi di Lombok atau Jakarta.
ADVERTISEMENT
Di antara berbagai masjid indah yang berada di Iran, ada sebuah masjid menawan yang menjadi salah satu spot populer dan Instagramable. Bernama Nasir al-Mulk, masjid yang dijuluki juga sebagai Pink Mosque ini berdiri dengan tegak selama hampir 150 tahun di Kota Shiraz.
Nasir al-Mulk merupakan sebuah masjid tradisional yang dibangun sekitar tahun 1876 atas perintah Mirza Hasan Ali atau yang dikenal sebagai Nasir ol Molk. Ia adalah seorang penguasa pada masa pemerintahan Dinasti Qajar. Dinasti Qajar adalah dinasti yang memerintah Iran sejak tahun 1785 hingga 1925.
Menghabiskan waktu selama kurang lebih 12 tahun, masjid Nasir al-Mulk didesain oleh Mohammad Hasan-e-Memār, seorang arsitek Iran, dan Mohammad Rezā Kāshi-Sāz-e-Širāz. Sedangkan untuk konstruksinya dilakukan dibawah perlindungan Endowment Foundation of Nasir ol Molk, yang juga milik sang penggagas.
Dinamai sebagai Pink Mosque, Nasir al-Mulk memiliki banyak ubin dengan nuansa warna merah muda yang menyelimuti langit-langitnya. Lalu dindingnya dihias pula dengan menggunakan kaca patri dalam berbagai warna dan corak yang ditata sedemikian rupa.
ADVERTISEMENT
Menariknya lagi, pada pagi hari, ketika matahari baru memulai memunculkan sinarnya, kamu akan melihat pendar berwarna-warni dari kaca patri menembus masjid dan menyinari karpetnya.
Bagi kamu yang memiliki kesempatan berkunjung ke Iran , menyambangi Nasir al-Mulk harus menjadi salah satu kegiatan dalam daftar perjalananmu. Pasalnya, dengan mengunjungi masjid ini kamu bisa merasakan sendiri sensasi beribadah di karpet khas Persia sambil ditemani sinar warna-warni yang indah. Membuatmu seakan berada di negeri dongeng.
Selain itu, kombinasi warnanya juga unik. Perpaduannya mirip dengan sinar pelangi yang datang dari berbagai arah. Tapi keindahan ini hanya bisa kamu temukan pada pagi hari, karena di siang hari sinar matahari telah berada tepat di atas gedung.
Saking indahnya, dalam perjalanannya, penulis buku 'The Naked Traveler' Trinity juga menyempatkan diri untuk menikmati keindahan Nasir al-Mulk. Ia melihat sendiri bagaimana excitement para pengunjung yang datang menyambangi Pink Mosque tersebut mengambil foto dalam berbagai angle untuk dipamerkan di feed Instagramnya.
Bagi Trinity, Nasir al-Mulk menghadirkan keindahan yang magis lewat dekorasi kaca patrinya. Ia bahkan membiarkan dirinya 'terhipnotis' dengan keindahan yang dihasilkan masjid yang dijuluki Pink Mosque itu.
ADVERTISEMENT
"Magical!. Waktu itu sengaja dateng pagi jadi pas matahari bersinar masuk ke dalam mesjid, warna-warni pula karena melalui stained glass window," katanya saat dihubungi kumparanTRAVEL melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp (8/1).
Keindahan Nasir al-Mulk juga tak hanya terlihat dari bagian interiornya saja, tetapi juga eksteriornya. Dari luar, kamu bisa melihat dindingnya yang melengkung indah dengan langit-langit tinggi, khas Timur Tengah.
Lalu, di bagian tengah masjid, kamu akan menemukan sebuah ruang terbuka, lengkap dengam kolam berbentuk persegi panjang dan dikelilingi oleh bunga-bunga.
Bagaimana, tertarik menyambangi masjid di Iran ini?