Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Mulai April, Turis Asing yang Liburan ke Thailand Cuma Jalani Karantina 7 Hari
11 Maret 2021 15:29 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dilansir India Times, Pusat Administrasi Situasi COVID-19 Thailand berencana memangkas karantina dari aturan yang seharusnya dari 14 hari menjadi tujuh hari. Menteri Kesehatan Thailand, Anutin Charnvirankul, mengatakan bahwa kebijakan baru ini akan berlaku mulai April 2021
Anutin Charnvirankul, mengatakan bahwa aturan ini hanya berlaku untuk turis yang telah menerima vaksinasi dosis kedua. Selain itu, mereka juga tetap wajib menyerahkan hasil negatif tes COVID-19 yang dilakukan maksimal tiga hari sebelum keberangkatan.
Bukan hanya itu, turis yang belum mendapat vaksinasi juga akan diberi kelonggaran mas karantina. Bagi pelancong yang belum mendapat vaksin, mereka akan diberi kelonggaran karantina menjadi 10 hari dari masa karantina sebelumnya.
Namun, fasilitas tersebut tidak berlaku untuk turis asing yang berasal dari Afrika. Mereka tetap harus menjalani karantina selama dua minggu. Hal ini dilakukan mengingat wilayah tersebut memiliki banyak kasus virus corona varian baru.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Thailand tengah mempertimbangkan akan menghapus aturan karantina mandiri di hotel sebagai persyaratan tambahan yang harus dipenuhi turis asing. Kebijakan ini rencananya akan efektif mulai Oktober mendatang.
Sebelumnya, Thailand juga mulai mengizinkan turis untuk memasuki negara itu, tetapi hanya jika mereka setuju untuk tinggal selama beberapa bulan dan menjalani karantina selama dua minggu.
Rencana ini jadi salah satu usaha terbaru untuk mengembalikan ekonomi Thailand yang sangat bergantung pada pariwisata. Dengan proses vaksinasi yang dilakukan di beberapa negara, hal ini tentu menjadi angin segar untuk sektor pariwisata di Thailand.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona ).