Sumsel Luncurkan Aplikasi Giwang untuk Mudahkan Wisatawan dalam Berwisata

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Events) Kemenparekraf Rizki Handayani Mustafa, mengatakan adanya aplikasi ini menjadi sarana yang tepat untuk tetap mempromosikan daerah di tengah pandemi COVID-19.

“Di tengah pandemi ini, sektor pariwisata sangat tertekan jadi dibutuhkan inovasi dari daerah untuk tetap eksis. Apa yang dilakukan Sumsel ini layak dicontoh daerah lain,” kata Rizki, seperti dikutip Antara, Senin (21/5).
Wanita yang akrab disapa Bu Kiki itu juga menjelaskan, melalui aplikasi tersebut wisatawan dapat mendapatkan informasi mengenai Sumsel secara realtime, begitu pula dengan lokasi destinasi, hotel, alat transportasi dan lainnya.

Langkah ini diharapkan dapat menjadikan pariwisata Sumsel kian menanjak dan mampu menjadi ‘leading’ sektor.
Gubernur Sumsel Herman Deru, mengatakan semua pihak terkait harus memastikan bahwa informasi yang disajikan melalui aplikasi ini sesuai dengan fakta di lapangan.
Beragam fitur yang disajikan juga harus melampirkan informasi terkini, agar calon pendatang dapat mengambil keputusan yang tepat saat memilih hotel atau penginapan, destinasi wisata, hingga moda transportasi.

“Jangan sampai mereka (calon wisatawan) yang sudah mengunduh, justru kecewa setelah benar-benar datang ke Sumsel. Artinya, semua pihak terkait harus bertanggung jawab agar sektor pariwisata Sumsel ini bertambah maju,” kata Herman.
Sektor pariwisata menjadi fokus perhatian pemerintah provinsi, karena dinilai belum optimal dibandingkan sektor lainnya.
Sumsel saat ini menggarap Pulau Kemarau di Palembang untuk dijadikan destinasi unggulan daerah. Selain itu, pemprov juga mendorong munculnya destinasi wisata baru di kabupaten/kota seperti di Ogan Komering Ulu Selatan dan Pagaralam.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )