Tradisi Memuja Matahari Suku Inca di Peru Lewat Festival Inti Raymi

Festival Inti Raymi di Peru. (Foto: Youtube/Visit Peru)

Festival budaya memang selalu dinantikan oleh masyarakat dan wisatawan. Bukan hanya karena sarat dengan nilai adat dan tradisi, tetapi juga karena memiliki keindahan tersendiri di tengah zaman modern. Keindahan tersebut terpancar dari tujuan, kuliner, keunikan kostum, atau bahkan prosesi upacaranya.

Salah satunya yang terdapat di Peru. Di sana setiap tanggal 24 Juni terdapat sebuah festival budaya yang dikenal dengan nama Inti Raymi. Menggunakan bahasa Quechua, festival bernama lengkap Inti Raymi'rata ini dikenal juga sebagai Fiesta del Sol atau The Festival of the Sun.

Prosesi upacara Inti Raymi. (Foto: Flickr/jspix1)

Berasal dari kata Inti yang berarti Matahari dan Raymi yang berarti Festival, sesuai dengan namanya, festival ini diselenggarakan sebagai bentuk pemujaan dan penghormatan pada Dewa Matahari atau yang lebih dikenal sebagai Apu Inti yang dilakukan oleh suku Inca.

Tanggal 24 Juni dipilih karena merupakan hari di mana matahari berada di titik terjauh dengan bumi, sekaligus bertepatan dengan titik balik matahari di musim dingin.

Prosesi upacara Inti Raymi. (Foto: Flickr/jspix1)

Menurut tradisi kuno, festival ini dilakukan untuk merayakan kelahiran kembali Apu Inti yang memberikan kehidupan dan kehangatan. Suku Inca juga meyakini hari kelahiran ini menjadi pertanda lahir kembalinya suku mereka dan kerajaan Inca.

Simulasi pengorbanan hewan Inti Raymi. (Foto: Flickr/Hannes Rada)

Dulunya festival ini berlangsung selama 15 hari, berisi tarian dan pengorbanan sebagai persembahan pada Dewa Matahari. Kabarnya, dulu festival ini dihadiri lebih dari 25 ribu orang suku Inca dan mempersembahkan kurang lebih 15 ribu llama dalam setiap festivalnya.

Parade Inti Raymi. (Foto: Flickr/Hannes Rada)

Ritual dalam festival Inti Raymi dilakukan dihadapan kerumunan warga suku Inca di Cuzco, Peru. Tepatnya di reruntuhan benteng kuno Sacsayhuaman, diiringi dengan suara musik, tarian, simulasi pengorbanan hewan, parade, upacara dalan bahasa Quechua kuno, dan kostum berwarna-warni.

Salah satu bagian dari perayaan Inti Raymi adalah upacara api baru. Dalam upacara ini, suku Inca biasanya akan memadamkan api di semua dapur di kota Cuzco dan sekitarnya dengan tujuan menyalakan api baru yang disebarkan ke semua dapur kota.

Tarian dan nyanyian dalam upacara Inti Raymi (Foto: Flickr/Hannes Rada)

Dalam perayaan ini akan ada sekelompok orang yang disebut sebagai Acllas. Kelompok ini akan menabur bunga sambil ditemani orang-orang Pichaq. Kelompok Pichaq bertanggung jawab menakuti roh jahat yang ada di jalan dengan menggunakan sapu jerami.

Wanita pemuja matahari dalam Inti Raymi. (Foto: Flickr/Hannes Rada)

Ada pula kelompok Kumillo atau kurcaci bongkong yang membawa payung Achiwa, para 'kurcaci' ini akan menemani Inca sepanjang pertunjukan. Sedangkan peserta dari suku Inca akan membuat patung kayu yang mengenakan pakaian bagus. Di akhir festival, patung ini akan dibakar habis.

Konon selama Kekaisaran Inca, hanya laki-laki yang diperbolehkan untuk berpartisipasi dalam perayaan ini. Sedangkan di masa sekarang, laki-laki dan perempuan mendapat kesempatan yang sama.

Festival Inti Raymi. (Foto: Flickr/weiinqueensland)

Festival Inti Raymi adalah festival terbesar, terpopuler, termegah, dan terpenting di Peru. Itu sebabnya festival ini akan memiliki pengunjung terbanyak dibandingkan dengan festival lainnya.

Tak hanya sebagai bentuk pemujaan dan perayaan kelahiran kembali, Inti Raymi juga menjadi pesta pengharapan agar mendapatkan hasil panen yang lebih baik.