Traveler Jangan Pakai Baju Loreng Saat Naik Kapal Pesiar, Ini Alasannya

Ilustrasi kapal pesiar World Dream Cruise. Foto: Shutterstock

Saat liburan naik kapal pesiar, traveler tentu tahu ada aturan yang harus dipatuhi, termasuk dalam hal berpakaian. Ya, sama seperti di pesawat terbang, ada beberapa aturan berpakaian yang harus kamu perhatikan saat berada di kapal pesiar.

Salah satu aturannya adalah kamu dilarang untuk membawa pakaian bermotif loreng-loreng yang menyerupai angkatan militer, ataupun angkatan bersenjata apa pun.

Baju loreng. Foto: Shutterstock

Dilansir Reader Digest, pakaian loreng-loreng atau pakaian yang biasa digunakan tentara untuk berkamuflase adalah pakaian yang ilegal atau dilarang untuk digunakan di banyak negara.

Menurut perusahaan kapal pesiar Royal Caribbean, Antigua, Barbados, Granada, Jamaika, St. Lucia hingga Trinidad and Tobago merupakan beberapa negara yang melarang pakaian ini.

Lalu, kenapa pakaian ini dilarang? Ini alasannya.

Alasan Baju Loreng Dilarang

Alasan traveler dilarang memakai pakaian loreng atau kamuflase lainnya adalah karena pakaian itu hanya diperuntukkan bagi personel militer.

Ilustrasi perempuan pakai baju loreng. Foto: Shutterstock

Penasihat perjalanan sekaligus presiden agen perjalanan butik The Travel Mechanic, Lauren Doyle, mengatakan untuk menghindari kebingungan dan membantu mengatasi potensi masalah di masa depan, perusahaan pelayaran menyarankan untuk tidak membawanya ke kapal.

“Ini merupakan kekhawatiran karena afiliasinya dengan geng kriminal, serta angkatan bersenjata,” kata Doyle.

Perempuan yang sering melakukan perjalanan dengan kapal pesiar itu juga mengatakan bahwa informasi tersebut bisa dilihat pada situs resmi perusahaan kapal pesiar.

"Itulah sebabnya penting untuk mempelajari tips pelayaran sebelum berlayar. Sebab, beberapa perusahaan pelayaran akan memasukkannya ke dalam daftar mereka," ujarnya.

Bagaimana Jika Tak Sengaja Bawa Baju Loreng ke Kapal?

Ada kalanya mungkin kamu kelupaan atau tidak sengaja membawa baju tersebut ke dalam kapal. Kalau sudah begini, kamu tidak perlu panik.

Jika tak sengaja membawa topi kamuflase, baju renang, celana kargo, atau ransel kamuflase, tinggalkan saja di kapal, meskipun kamu tidak yakin akan aturan apa yang akan dikenakan di pelabuhan tujuan tertentu.

Kapal pesiar Icon of the Seas. Foto: Dok. Royal Caribbean

Umumnya, kamu boleh mengenakan pakaian kamuflase saat berada di dalam kapal, namun tidak saat bertamasya atau di darat. Jadi jika sudah mengemasnya, kamu mungkin masih bisa menggunakannya di ruang pribadimu saja.

Namun, tidak disarankan untuk mengenakan pakaian tersebut ke luar kamar. Sebab, jika dilihat oleh orang lain atau saat pesawat tengah bersandar di area pelabuhan, hal tersebut bisa membuat dirimu terkena masalah.