Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Membuat bayi berhenti menangis menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi setiap orang tua. Oleh sebab itu, para orang tua akan melakukan berbagai cara untuk menghentikan suara tangis si kecil dengan mengajaknya bermain atau menuruti permintaannya.
ADVERTISEMENT
Saat kita berusaha supaya bayi kita tidak menangis, di Jepang malah ada festival unik di mana para bayi disuruh menangis. Festival tersebut bernama Naki Sumo atau Nakizumo yang bisa diartikan sebagai sumo menangis.
Dilansir Atlas Obscura, dalam festival tradisional ini, para bayi yang menggemaskan akan dibuat menangis oleh para pesumo. Tradisi ini sudah berlangsung di beberapa area di Jepang sejak ratusan tahun yang lalu, misalnya saja di Kuil Sensoji, Asakusa, Tokyo.
Naki Sumo biasanya diadakan setiap hari Minggu keempat di bulan April. Setiap pelaksanaannya, puluhan bayi akan datang bersama orangtuanya ke kuil. Di sana, telah disiapkan panggung yang cukup besar lengkap dengan arena pertandingan sumo.
Nah, dalam festival ini memang dibuat layaknya sebuah pertandingan sumo. Tapi tenang, para pesumo tidak akan saling dorong, melainkan berlomba membuat para bayi menangis.
ADVERTISEMENT
Pesumo yang lebih dahulu berhasil membuat bayi menangis akan menjadi juaranya. Namun, kalau kedua bayi menangis di saat yang sama, maka tangisan yang paling kencang pemenangnya.
Sementara itu, para ibu pun menunggu giliran bayinya digendong seorang pesumo dan dibawa ke arena pertandingan. Ketika kompetisi dimulai, pesumo akan melakukan berbagai cara supaya anak yang digendong bisa segera menangis.
Tentu dengan cara halus yang tidak menyakiti sang anak. Ada yang mengangkatnya perlahan ke udara, menakutinya dengan topeng hingga membuat suara seram.
Festival ini dilakukan bukan tanpa tujuan. Konon, semakin kencang bayi menangis, maka semakin banyak dewa yang memberkati.
Masyarakat Jepang percaya bahwa tangisan bayi di festival ini bisa membawa kesehatan dan kehidupan yang lebih baik. Tangisan bayi juga dipercaya bisa mengusir roh jahat.
ADVERTISEMENT
Buatmu yang penasaran dengan festival tersebut, kamu bisa datang langsung ke Kuil Sensoji, tentunya saat pandemi telah berakhir, ya. Pastinya menyaksikan festival ini bisa jadi pengalaman liburan yang tak terlupakan.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )