Wagub Papua Barat Tutup Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2019

23 Oktober 2019 9:01 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat, Mohamad Lakotani, memberikan sambutan penutupan di Pantai Waisai Torang Cinta, Raja Ampat, Selasa (22/10) Foto: aria sankhyaadi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat, Mohamad Lakotani, memberikan sambutan penutupan di Pantai Waisai Torang Cinta, Raja Ampat, Selasa (22/10) Foto: aria sankhyaadi/kumparan
ADVERTISEMENT
Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2019 yang berlangsung dari tanggal 18 Oktober akhirnya secara resmi ditutup oleh Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat, Mohamad Lakotani, di Pantai Waisai Torang Cinta Raja Ampat, Selasa (22/10).
ADVERTISEMENT
Dalam sambutannya Lakotani menyampaikan apresiasi kepada Pemda Raja Ampat yang sukses menggelar Festival. Menurutnya, Raja Ampat sebagai destinasi wisata kelas dunia harus berkesinambungan mengadakan ragam kegiatan yang memicu minat wisatawan untuk terus berkunjung ke Raja Ampat.
"Raja Ampat sebagai destinasi wisata kelas dunia, maka event-event seperti ini sangat penting, menawarkan pilihan wisata yang menarik bagi para wisatawan" ucap Lakotani.
Kaka dan Ridho Slank tampil menghibur di penutupan Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2019 di Pantai Waisai Torang Cinta, Raja Ampat, Selasa (22/10). Foto: aria sankhyaadi/kumparan
Sehubungan dengan dukungan dari Provinsi Papua Barat terhadap pengembangan Pariwisata Raja Ampat, Ia mengaku bahwa Pemerintah Provinsi siap mendukung pembangunan pariwisata Raja Ampat.
"Kami siap dukung dan menyukseskan Festival Bahari Raja Ampat di tahun 2020, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi, tolong ingatkan saya dan Pak Gubernur" ucap Lakotani.
Pada akhir sambutannya, Lakotani tak lupa memberi pesan dan harapan kepada seluruh masyarakat Raja Ampat yang hadir di Pantai WTC, di antaranya menjaga keamanan dan ketertiban, serta menjaga dan melestarikan alam, lingkungan, seni budaya serta kebersihan Raja Ampat.
Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat, Mohamad Lakotani dan Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, hadiri penutupan Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2019. Foto: aria sankhyaadi/kumparan
Sementara itu, Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, SE menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Pariwisata RI yang telah menetapkan Festival Pesona Bahari sebagai agenda tahunan dan Calender Of Event Kemenpar.
ADVERTISEMENT
"Kita bangga karena kegiatan ini telah menjadi agenda tahunan dan masuk dalam calender of event Kementerian Pariwisata Republik Indonesia sebagai upaya mendorong percepatan pembangunan pariwisata Raja Ampat menuju pentas dunia" ujar AFU.
Masih dalam kesempatan yang sama, Ia tak lupa mengingatkan seluruh panitia untuk menggelar evaluasi terkait pelaksanaan Festival Pesona Bahari Raja Ampat tahun 2019 agar Festival tahun depan lebih sukses dan meriah terutama membawa pengaruh yang besar bagi pengembangan pariwisata, kelestarian seni budaya dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Tari Gale-gale yang dibawakan siswa-siswi SMK YPK Moko, Waisai, Raja Ampat. Foto: aria sankhyaadi/kumparan
Lebih lanjut, pada acara penutupan Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2019, ditampilkan juga hiburan berupa Tari Gale-Gale oleh siswa/siswi SMK YPK Moko, Tari Lalayon dari Saonek dan Seni Music Bambu Kampung Saporkren.
ADVERTISEMENT
Pada puncak acara penutupan, suasana semakin meriah dengan kehadiran dua personel dari group band Slank yaitu Kaka Slank (vokalis) dan Ridho Slank (gitaris) yang membawakan sejumlah lagu antara lain Lembah Baliem dan Garuda Pancasila.