3 Cara Mengecilkan Pori-pori Wajah Menurut Ahli Kulit

Ilustrasi wajah dengan pori-pori bersih. Foto: Shutterstock

Bagi para perempuan yang peduli dengan kesehatan kulit, Anda tentu tahu bahwa hampir semua masalah kulit bisa diatasi dengan berbagai cara. Mulai dari memakai produk kecantikan dan perawatan yang tepat, hingga menjaga pola makan dan berolahraga.

Jika jerawat, kulit berminyak, dan keriput bisa dicegah dan dihilangkan, berbeda dengan masalah kulit yang menyangkut pori-pori.

Pori-pori adalah salah satu kekurangan kulit yang tidak akan pernah bisa Anda hilangkan karena pori-pori merupakan bagian dari struktur kulit. Meski begitu, Anda tetap bisa menjaganya agar tidak membesar dan memungkinkan terjadinya penumpukan sel kulit mati, komedo, dan munculnya blackhead.

Menurut ahli kulit, ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk menjaga pori-pori tidak semakin membesar. Melansir Marie Claire, berikut tiga cara untuk mengecilkan pori-pori menurut beberapa dokter kulit.

Gunakan produk yang mengandung asam

Gunakan produk yang mengandung AHAs dan BHAs. Foto: Shutterstock

Memakai produk yang mengandung asam memang terdengar tidak baik bagi kulit. Namun jenis kandungan asam seperti alpha hydroxy acids (AHAs) dan beta hydroxy acids (BHAs) merupakan materi terbaik untuk mempersiapkan pori-pori sebelum Anda membersihkannya. Kedua kandungan tersebut juga menjaga pori-pori wajah agar tidak semakin membesar. Dan Anda tak perlu khawatir karena AHA dan BHA merupakan asam yang tidak akan membakar kulit.

“AHA dan BHA akan membantu membuka sel-sel dan permukaan kulit Anda untuk membersihkan pori-pori,” ungkap dokter kulit Joshua Zeichner, M. D, direktur penelitian kosmetik dan klinis di Rumah Sakit Mount Sinai, New York.

Pada dasarnya, kotoran yang ada pori-pori wajah adalah ‘sesuatu’ yang menempel dan asam dapat membantu Anda meluruhkan kotoran tersebut.

Selain itu, meski kedua kandungan asam ini hanya bekerja di atas lapisan kulit , namun AHA dan BHA ternyata memiliki manfaat lain selain membantu membersihkan pori-pori. AHA dapat mencerahkan dan melembutkan kulit, sedangkan BHA membantu melakukan penetrasi lebih mendalam agar Anda dapat mengangkat sel kulit mati yang menyumbat pori-pori.

Memanfaatkan retinol

Ilustrasi skincare yang emngandung retinol. Foto: Shutter Stock

Retinol memang memiliki manfaat yang baik bagi kulit. Vitamin A yang terkandung di dalamnya dapat membantu menyamarkan keriput, mencerahkan area gelap di wajah, menghentikan jerawat, dan mengecilkan pori-pori.

Retinol juga dapat meningkatkan produksi kolagen pada kulit dan mengurangi produksi minyak berlebih. Meski begitu, retinol memiliki dampak yang cukup buruk pada kulit. Pada percobaan pertama, kulit bisa mengalami iritasi, menjadi lebih kering dan mengelupas. Oleh karena itu, Anda harus memakainya beriringan dengan perawatan kulit lain, seperti memakai produk yang mengandung AHA dan BHA, serta wajib memakai pelembap.

Selalu memakai sunscreen

Ilustrasi menggunakan sunscreen. Foto: Shutter Stock

Selain dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari langsung dan mencegah terjadinya kanker kulit, sunscreen ternyata juga memiliki manfaat untuk mengecilkan pori-pori.

“Matahari dapat membuat produksi kolagen pada kulit menurun, sehingga jika tidak memakai sunscreen, pori-pori akan mudah membesar dan membuat kulit jadi kendur jika secara terus menerus terpapar sinar matahari langsung,” ungkap dokter kulit dari Schweiger Dermatology di New York, Rachel Nazarian, M.D.

Ia menyarankan agar setiap hari Anda mengenakan sunscreen yang mengandung minimal SPF 30. Jika Anda selalu mengenakan foundation, pilihlah foundation yang mengandung SPF 15.