5 Perbandingan Lilin Aromaterapi vs Reed Diffuser untuk Harumkan Ruangan

14 Oktober 2022 14:07 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi lilin aromaterapi vs reed diffuser untuk mengharumkan ruangan. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi lilin aromaterapi vs reed diffuser untuk mengharumkan ruangan. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ladies, siapa yang tidak suka ruangan wangi? Ruangan dengan aroma yang ramah di indra penciuman memang bisa membuat seseorang merasa nyaman. Sebab, menurut The Harvard Gazette, indra penciuman dan aroma memang berperan penting pada emosi seseorang.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, produk pengharum ruangan semakin banyak beredar di pasaran dalam berbagai jenis. Dua jenis wewangian yang sangat populer adalah scented candles atau lilin aromaterapi, dan reed diffuser.
Lilin aromaterapi adalah pengharum ruangan berupa lilin beraroma yang biasanya dikemas dalam gelas kaca. Scented candles hadir dalam aroma yang sangat beragam, mulai dari aromaterapi dari essential oil yang menenangkan seperti lavender, clary sage, dan kayu-kayuan, hingga aroma makanan dan minuman seperti kue vanilla atau kopi.
Sedangkan reed diffuser merupakan pengharum ruangan cair yang dikemas dalam botol kaca tertutup. Biasanya, reed diffuser hadir dalam botol berdesain unik dan menarik, sehingga sering kali turut dijadikan dekorasi ruangan. Untuk menyebarkan aroma, beberapa batang kayu panjang dicelupkan ke cairan aromaterapi dalam botol kaca. Wewangian yang ditawarkan reed diffuser biasanya tidak sevariatif lilin aromaterapi.
Ilustrasi lilin aromaterapi. Foto: Shutter Stock
Nah, kepopuleran dan efektivitas dua pengharum ruangan ini tak jarang membuat bingung calon pembelinya: Mana yang lebih baik untuk dibeli? Kamu mungkin juga tengah mempertimbangkan salah satu di antara produk wewangian ini.
ADVERTISEMENT
Buat kamu yang kebingungan, berikut perbandingan antara lilin aromaterapi versus reed diffuser yang bisa membantu kamu mengambil keputusan. Simak selengkapnya di bawah ini, Ladies!

1. Segi kemudahan pemakaian

Lilin aromaterapi: Dilansir Times of India, lilin aromaterapi cenderung mudah untuk digunakan. Kamu cukup membakar sumbu pada scented candle milikmu. Ketika lilin mulai meleleh, aroma akan langsung menyebar. Namun, karena lilin aromaterapi membutuhkan api dan cenderung panas, kamu harus menjauhkan lilin menyala dari jangkauan anak-anak, hewan peliharaan, dan bahan-bahan mudah terbakar seperti kayu.
Reed diffuser: Reed diffuser akan menyebarkan aroma lewat reed atau batang khusus panjang dan ramping. Penggunaan produk wewangian ini tergolong sangat mudah. Untuk mengharumkan ruangan, kamu cukup mencelupkan reed ke dalam reed diffuser milikmu. Dilansir Independent, reed diffuser terbilang aman digunakan di sekitar anak-anak atau hewan peliharaan, karena tidak membutuhkan api.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi reed diffuser. Foto: Shutter Stock

2. Segi estetika

Lilin aromaterapi: Biasanya, lilin aromaterapi dikemas dalam gelas kaca atau jar. Untuk mempercantik sejumlah desain scented candles, banyak tersedia wadah khusus atau holder berdesain menarik. Namun, tak jarang, merek-merek kecantikan luxury dan home decor juga mengeluarkan lilin aromaterapi dengan desain gelas mewah dan estetik, sehingga sangat cocok untuk dijadikan dekorasi.
Reed diffuser: Berbeda dengan lilin aromaterapi yang hadir dalam gelas kaca, reed diffuser dikemas dalam bentuk botol. Bentuk botolnya pun beragam; ada yang berbentuk kotak, hingga berbentuk seperti botol parfum mewah. Selain itu, reed atau batang kayu pada reed diffuser membuat desain pengharum ruangan ini lebih cantik.

3. Segi keawetan pemakaian

Lilin aromaterapi: Dilansir Times of India, menurut Ridhima Kansal, Director of Operations di brand wewangian India Roosemore, waktu penggunaan lilin aromaterapi dari awal hingga habis total mencapai kurang lebih 50 jam. Durasi tersebut berlaku untuk lilin dengan tinggi 100 mm dan diameter 75 mm. Kendati demikian, kamu bisa menghemat scented candles milikmu dengan menyalakan dan mematikan apinya sesuai kebutuhan.
Ilustrasi lilin aromaterapi. Foto: Shutter Stock
Reed diffuser: Dikutip dari Times of India, satu botol reed diffuser bisa awet selama 2–2,5 bulan, tergantung pemakaian. Reed atau batang kayunya harus dibalikkan selama tiga hari sekali untuk menghasilkan aroma yang maksimal.
ADVERTISEMENT

4. Segi wewangian yang ditawarkan

Lilin aromaterapi: Lilin aromaterapi menawarkan beragam variasi wewangian sesuai dengan selera kamu. Mulai dari wewangian yang menenangkan seperti aromaterapi dari essential oil, makanan seperti kue vanilla, wangi toko roti (bakery), hingga wangi segar seperti citrus. Menurut Independent, lilin aromaterapi memiliki aroma yang lebih kuat ketimbang reed diffuser.
Reed diffuser: Aroma yang ditawarkan dari produk-produk reed diffuser tidak sevariatif lilin aromaterapi. Biasanya, kamu akan dengan mudah menemukan reed diffuser dengan aroma yang menenangkan seperti lavender, atau yang segar seperti citrus dan lemongrass. Menurut Independent, aroma yang dikeluarkan reed diffuser memang tidak sekuat lilin, tetapi kamu bisa mengontrol kekuatan aromanya lewat jumlah reed yang kamu celupkan. Semakin banyak reed, semakin wangi ruanganmu.
Ilustrasi reed diffuser. Foto: Shutter Stock

5. Segi keamanan

Lilin aromaterapi: Penggunaan lilin aromaterapi membutuhkan api untuk menyalakan sumbunya. Oleh karenanya, ketika dinyalakan, lilin harus dijauhkan dari jangkauan anak-anak, hewan peliharaan, dan barang yang mudah terbakar. Dikutip dari Independent, selalu pastikan kamu mematikan api ketika meninggalkan ruangan, untuk mencegah kebakaran.
ADVERTISEMENT
Reed diffuser: Reed diffuser cenderung lebih aman ketimbang lilin aromaterapi, karena tidak memerlukan listrik maupun api. Namun, dilansir Scents and Aroma, reed diffuser yang diletakkan di ruangan tanpa ventilasi baik berisiko menyebabkan mata gatal dan berair. Oleh sebab itu, pastikan ruangan kamu memiliki ventilasi baik ketika memakai reed diffuser.
Ladies, itu dia penjelasan soal scented candles dan reed diffuser untuk membantu pertimbangan kamu. Kamu pilih pengharum ruangan yang mana, nih, Ladies?