5 Tips Mengatasi Insomnia Akut bagi Perempuan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Saat kita mengalami insomnia, kita biasanya akan merasa kesulitan terlelap di malam hari atau mudah terbangun tengah malam. Insomnia memiliki banyak jenis, yang paling sering terjadi adalah Insomnia akut.
Insomnia akut sendiri sebenarnya merupakan kondisi saat kamu mengalami masalah susah tidur sementara itu atau bertahan sekitar tiga bulan. Kondisi ini biasanya muncul akibat situasi yang disebabkan oleh stres. Jika kalian menderita Insomnia akut, ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengatasinya. Berikut beberapa kiatnya seperti yang kumparanWOMAN rangkum dari berbagai sumber.
1. Bangun pada waktu yang sama setiap hari
Kamu mungkin akan tergoda untuk tidur larut malam dan bangun siang hari di akhir pekan. Kamu mungkin berpikir bahwa begadang di akhir pekan tak masalah. Akan tetapi, kebiasaan ini sebenarnya bisa meningkatkan risiko insomnia. Bila mengalami insomnia akut, kamu disarankan untuk bangun di waktu yang sama setiap hari.
ADVERTISEMENT
2. Mengurangi kebiasaan makan atau minum sebelum tidur
Makan malam atau mengudap camilan di malam hari sebelum tidur mengaktifkan sistem pencernaan dan meningkatkan risiko untuk susah tidur. Jika kamu menderita gastroesophageal reflux (GERD) atau asam lambung, tidak disarankan untuk makan sebelum tidur.
Minum banyak cairan sebelum tidur juga meningkatkan risiko buang air kecil dan mengganggu waktu tidur. Hindari minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, di malam hari karena kafein mempengaruhi jam tidur secara signifikan.
3. Membatasi waktu tidur siang
Tidur siang yang panjang tidak akan menggantikan waktu tidurmu di malam hari. Penting untuk memiliki pola tidur yang konsisten di malam dan siang hari. Batasi waktu tidur siangmu agar bisa tidur lebih lama di malam hari.
ADVERTISEMENT
4. Terapkan pola hidup sehat dengan rajin olahraga
Mengubah pola hidup menjadi lebih sehat dan rajin berolahraga dapat meningkatkan kualitas tidur kamu. Namun, jangan coba-coba untuk berolahraga sebelum tidur karena hanya akan meningkatkan efek stimulan yang memicu organ tubuh untuk bekerja lebih cepat. Cobalah untuk memberikan jarak antara waktu tidur dan olahraga setidaknya tiga jam.
5. Mengurangi stres dan berpikir positif sebelum tidur
Kamu tipe orang yang suka memikirkan masalah sebelum tidur? Jika ya, kamu harus mulai menguasai diri. Usahakan berpikir positif sebelum tidur. Ada berbagai upaya terapi yang bisa dilakukan untuk mengurangi stres sebelum tidur. Misalnya, melakukan relaksasi otot progresif dengan audio, teknik pernapasan, dan meditasi.
Penulis: Adonia Bernike Anaya
ADVERTISEMENT