7 Tips Memakai dan Memilih Parfum Agar Wanginya Tahan Lama

18 November 2019 16:25 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perempuan menggunakan parfum. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perempuan menggunakan parfum. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Bagi sebagian perempuan, parfum merupakan salah satu item yang bisa menunjang penampilan. Bagaimana tidak, parfum sendiri dirasa ampuh dalam menutupi aroma asli tubuh yang kadang dianggap bisa mengganggu. Selain itu, parfum juga bisa meningkatkan kepercayaan diri, semangat, serta membuat seseorang merasa tenang dan rileks.
ADVERTISEMENT
Rasa-rasanya, hampir semua perempuan memakai parfum sebelum memulai aktivitas. Sayangnya, berbagai aktivitas yang padat pun kadang membuat wangi parfum cepat hilang. Belum lagi, iklim tropis yang lembap serta udara panas membuat aroma parfum jadi lebih cepat memudar.
Namun jangan khawatir, kumparanWOMAN punya beberapa cara agar aroma parfum lebih awet dan tahan lama. Melansir Times of India, berikut informasi lebih lengkapnya.
1. Oleskan body lotion sebelum menyemprotkan parfum
Ilustrasi perempuan menggunakan body lotion. Foto: Shutterstock
Molekul parfum biasanya akan menempel lebih lama pada kulit yang lembap. Karena itu, setelah mandi (dan sebelum menyemprotkan parfum) cobalah oleskan body lotion atau body cream di area kulit yang ingin Anda kenakan.
Agar aromanya tidak bertabrakan, pilihlah body lotion dengan aroma yang netral atau fragrance-free. Selain itu, Anda juga bisa memilih pelembap yang memiliki aroma sama dengan parfum yang digunakan.
ADVERTISEMENT
2. Semprotkan parfum di area yang tepat
Cara yang satu ini juga tak kalah penting. Alih-alih menyemprotkan parfum ke seluruh tubuh (karena bisa membuat parfum cepat habis), cobalah semprotkan parfum di bagian titik-titik yang tepat. Seperti pada pergelangan tangan, leher, siku, perut, belakang lutut, pergelangan kaki, hingga betis. Alasannya, karena area tersebut cenderung menghasilkan suhu panas tubuh lebih tinggi, yang bisa membantu menyebarkan aroma parfum ke seluruh tubuh.
Selain itu, cobalah untuk menyemprotkan parfum di bagian rambut, karena semilir aroma parfum akan tercium saat Anda mengibaskan rambut atau melintas di dekat orang lain.
3. Pilih jenis parfum yang tepat
Ilustrasi parfum Foto: Dok. Freepik
Banyak di antara kita yang masih belum tahu bahwa parfum memiliki berbagai jenis dengan daya tahan dan konsentrasi yang berbeda-beda. Jenis parfum yang dimaksud; seperti Extrait de Perfume, Eau de Parfum, Eau de Toilette, Eau de Cologne, dan Splash Cologne.
ADVERTISEMENT
Jika Anda ingin parfum dengan konsentrasi aroma yang lebih intens, cobalah gunakan jenis Eau de Parfum ketimbang Eau de Toilette atau Eau de Cologne. Kabarnya, parfum dari jenis ini mampu bertahan hingga satu atau dua hari.
4. Cobalah untuk layering parfum
Ilustrasi parfum. Foto: Shutterstock
Cara selanjutnya adalah dengan mencoba layering parfum. Layering parfum di sini maksudnya adalah dengan menyemprotkan parfum lebih dari sekali sehari.
Alasannya, karena molekul-molekul parfum yang sudah disemprotkan tadi bisa saling mengikat dengan sebum yang diproduksi kulit. Ketika Anda melakukan layering parfum yang sama, ini juga bisa membuat molekul-molekul parfum dan sebum saling mengikat satu sama lain, sehingga aroma parfum menjadi lebih tahan lama.
5. Hindari menggosok kulit usai menyemprotkan parfum
ADVERTISEMENT
Banyak di antara kita yang percaya bahwa menggosok kulit usai menyemprotkan parfum bisa membuatnya aromanya lebih menyebar. Padahal, kebiasaan ini justru bisa memecah bahan molekul parfum dan membuat wanginya menjadi hilang dan tak tahan lama. Selain itu, kebiasaan ini juga bisa mengubah aroma parfum.
Karena itulah, cukup tempelkan kedua pergelangan tangan setelah Anda menyemprotkan parfum tanpa harus menggosoknya.
6. Hindari menyemprotkan parfum ke pakaian
Sama seperti menggosok kulit, kebiasaan ini juga sering dilakukan padahal bisa membuat parfum bercampur dengan bau keringat dan menyebabkan aromanya tidak tahan lama.
Dibanding menyemprotkan pada pakaian, lebih baik Anda menyemprotkan parfum pada area kulit tubuh yang bisa menyerap aroma parfum lebih baik.
7. Pilih base notes yang tepat
Ilustrasi perempuan memilih wangi parfum. Foto: Shutter Stock
Selain memilih jenis parfum yang tepat, cara yang terakhir ini juga bisa membuat aroma parfum lebih awet dan tahan lama. Dengan memilih base notes yang tepat, maka aroma dari parfum Anda pun akan bertahan lebih lama.
ADVERTISEMENT
Untuk diketahui, ada beberapa base notes yang dikenal memiliki aroma yang tahan lama. Base notes yang dimaksud adalah woods, amber, leather, hingga musk.