Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Apa Itu Silent Treatment dalam Hubungan? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
2 Januari 2025 12:12 WIB
ยท
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Silent treatment adalah salah satu masalah komunikasi dalam sebuah hubungan . Baik hubungan romansa, pertemanan, hingga keluarga. Meski begitu, sikap ini lebih sering ditemukan setelah konflik terjadi dalam hubungan romansa.
ADVERTISEMENT
Perlu dipahami bahwa diam setelah konflik terjadi adalah hal yang normal. Namun, terdapat diam yang bermanfaat, dan ada diam yang merugikan.
Diam yang bermanfaat disebut juga diam produktif, di mana pasangan mengambil jarak sejenak setelah konflik untuk berdiam diri dan menenangkan pikiran. Setelah pikiran tenang, barulah mereka berkomunikasi secara sehat untuk mencari solusi.
Sedangkan silent treatment adalah diam yang merugikan. Simak penjelasan lebih lanjut tentang silent treatment di bawah ini.
Memahami Silent Treatment
Merujuk laman Cleveland Clinic, silent treatment adalah sikap diam yang ditujukan kepada seseorang, baik secara sengaja ataupun tidak. Pada umumnya, silent treatment terjadi setelah konflik.
Beberapa orang menjadikan silent treatment sebagai tindakan untuk memanipulasi orang lain. Mereka memahami bahwa silent treatment akan membuat orang lain merasa frustrasi dan tersakiti.
ADVERTISEMENT
Saat orang yang didiamkan frustrasi, mereka cenderung akan melakukan apa pun agar kembali dipedulikan. Nah, di momen inilah pelaku silent treatment beraksi untuk mendapatkan hal yang mereka inginkan.
Namun, kenapa sih, orang-orang bisa merasa frustrasi saat diberi silent treatment? Ternyata, saat didiamkan, seseorang merasakan pengucilan secara sosial. Hal itu membuat sistem saraf simpatik bereaksi seolah sedang terancam.
Selain itu, area di otak yang bertanggung jawab untuk memproses rasa sakit (korteks cingulate anterior dorsal) menyala. Itulah mengapa diabaikan atau ditolak terasa menyakitkan.
Ciri-Ciri Silent Treatment
Biasanya orang-orang tidak menyadari mereka sedang dimanipulasi menggunakan silent treatment. Oleh karena itu, penting untuk mengenali ciri-ciri perilaku tersebut. Berikut ini beberapa indikator bahwa kamu mendapatkan silent treatment:
ADVERTISEMENT
Cara lain untuk mengetahui bahwa kamu sedang mendapat silent treatment adalah dengan merenungkan perasaanmu sendiri:
ADVERTISEMENT
Jika jawabannya iya, kemungkinan besar kamu sedang mendapatkan silent treatment. Tetaplah tenang dan jangan menyalahkan diri sendiri.
Sebaiknya ajak mereka berkomunikasi dengan baik. Jika menolak, mungkin sudah saatnya kamu mengevaluasi hubunganmu dengannya.