Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Kontes kecantikan ajang dunia, Miss Universe 2019, telah diselenggarakan pada 9 Desember di Tyler Perry Studio, Atlanta, Amerika Serikat. Sebanyak 90 kontestan dari berbagai negara di dunia berkompetisi untuk memperebutkan gelar Miss Universe 2019. Termasuk juga perwakilan dari Indonesia, Puteri Indonesia 2019 Frederika Alexis Cull .
ADVERTISEMENT
Bisa dibilang, keikutsertaan Frederika di Miss Universe 2019 berhasil mengukir sejarah. Pasalnya, perempuan berusia 20 tahun itu menjadi perwakilan Indonesia pertama yang berhasil menembus 10 besar sejak kontes kecantikan itu diadakan 67 tahun lalu.
Saat wawancara eksklusif bersama kumparanWOMAN, pada Selasa (17/12) lalu, Frederika mengaku mendapat berbagai pengalaman menarik saat menjadi wakil Indonesia di ajang Miss Universe 2019. Menurutnya, salah satu pengalaman menarik yang ia dapat adalah karena bisa berkumpul dengan 90 kontestan dari berbagai negara dengan latar belakang dan kepribadian yang berbeda-beda.
“Kalau buat aku itu sih yang paling menarik ya, I’m getting to know everybody for building friendship and networking,” kata Puteri Indonesia 2019 itu.
Selain pengalaman, Frederika juga mengaku mendapat pelajaran penting dari ajang kecantikan paling bergengsi itu. “Pelajaran yang saya dapat tentang confident, ya. Karena dulu sebelum mengikuti Miss Universe, saya sempat memiliki insecurity soal fisik dan juga mental. Terus, dari Miss Universe saya belajar untuk tampil percaya diri dan menginspirasi banyak perempuan,” lanjut perempuan yang akrab disapa Freddie itu.
ADVERTISEMENT
Cerita di balik insiden terpeleset di panggung Miss Universe
Kejadian kurang menyenangkan sempat dialami Frederika di panggung Miss Universe 2019. Pada saat sedang berjalan di atas panggung mengenakan bikini untuk kompetisi baju renang, Frederika sempat terpeleset.
Kepada kumparanWOMAN, Frederika bercerita bahwa insiden itu tak hanya menimpa dirinya saja melainkan juga kontestan lain, seperti Miss France. Lebih lanjut, Frederika juga mengklaim bahwa kejadian itu disebabkan oleh beaded (manik-manik) yang dikenakan oleh salah satu kontestan, copot dan menyebar di panggung.
“Jadi, sebelum saya dan Miss France naik ke panggung, ada salah satu kontestan yang beaded-nya menyebar ke lantai dan sepertinya stage manager-nya tidak membersihkan secara menyeluruh. Akhirnya lantainya jadi licin,” kata Frederika.
ADVERTISEMENT
Namun, dari insiden itu Frederika belajar bahwa meskipun ia terjatuh, ia bisa bangkit lagi dan menyelesaikan catwalk-nya. “Bonusnya lagi, juri bisa melihat bagaimana aku bisa bangkit dari situasi tersebut, di samping aku takut dan menyerah,” lanjutnya.
Drama saat mengenakan kostum nasional seberat 10 kg
Pada saat babak preliminary and national costume competition yang berlangsung pada Jumat (6/12) waktu setempat, Frederika mengenakan kostum nasional yang terinspirasi dari tokoh pewayangan perempuan paling terkenal, yaitu Srikandi. Kabarnya, kostum rancangan Mayaratih Couture dan Morphacio Body Art itu memiliki berat sekitar 10 kg.
Ternyata, saat akan tampil mengenakan kostum yang diberi nama ‘Sang Wanita’ itu Frederika sempat mengalami sedikit kesulitan karena salah satu kotak yang berisi panahannya tidak bisa dibuka.
ADVERTISEMENT
“Jadi saya harus cari cara untuk membukanya dan itu menghabiskan hampir setengah jam. Sempat mau ambil keputusan untuk enggak pakai panahan itu (karena mau live), namun saya tetap berusaha untuk membukanya karena merasa kalau enggak aksesori itu penampilannya akan terasa kurang lengkap,” cerita Frederika.
Mengukir sejarah karena masuk 10 besar
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, Frederika sempat mengukir sejarah di panggung Miss Universe, karena menjadi perwakilan Indonesia pertama yang menembus 10 besar sejak kontes kecantikan itu digelar pada 1952 silam.
Menurut Frederika, pencapaian tersebut ternyata berkat kerja keras yang telah ia siapkan dari pertama kali dirinya terpilih sebagai Puteri Indonesia 2018. Mulai dari pemilihan desainer, training ke luar negeri, latihan public speaking, makeup class, hingga hair class semuanya sudah dipersiapkan sebelum ajang kontes kecantikan itu berlangsung.
ADVERTISEMENT
“Kita dikasih mindset meskipun tidak menang, tapi persiapannya itu harus seperti seolah-olah akan menang. Dan persiapan itu tidak cuma dari saya saja, tapi dari seluruh tim dan Yayasan Puteri Indonesia juga,” tutup Frederika .