Cerita Rihanna Alami Kerontokan Rambut Cukup Parah Usai Melahirkan

Rihanna di Met Gala di New York City, Amerika Serikat pada Senin (1/5/2023). Foto: Andrew Kelly/Reuters

Penyanyi top Rihanna buka-bukaan soal permasalahan tubuh yang dihadapi setelah melahirkan anak kedua. Baru-baru ini, pelantun tembang Diamonds tersebut mengatakan, dia berhadapan dengan kerontokan rambut cukup parah. Keadaan ini pun membuatnya cukup terkejut.

Dalam acara peluncuran lini perawatan terbaru miliknya, Fenty Hair, Rihanna menjelaskan, ia tidak menyangka rambutnya akan rontok secara berkala. Akibat dari kondisi ini, sang ibu dua anak kehilangan helai rambut dalam jumlah banyak di berbagai bagian kepalanya.

“Ya Tuhan, (kerontokan rambut) ini tidak tertulis di brosur. Saya tidak menyangka ini terjadi layaknya ombak. Saya kira, kerontokan rambut ini cuma terjadi begitu saja dan rambut saya akan tumbuh kembali,” ucap Rihanna kepada Refinery29, sebagaimana dilansir Women’s Health Magazine.

Rihanna saat hadiri Oscars di Academy Awards ke-95 di Hollywood, Los Angeles, California, AS, Minggu (12/3/2023). Foto: Eric Gaillard/REUTERS

Setelah melihat rambutnya berjatuhan dari berbagai titik di kepala, Rihanna pun merasa cukup frustrasi dan mengatakan, “Cukup sudah.”

Meski dilingkupi dengan keterkejutan, Rihanna mengatakan bahwa ia lama-kelamaan menerima keadaan. Ia belajar untuk merangkul kerontokan rambut ini dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan mencoba berbagai tatanan rambut baru.

Kejadian ini, menurut Rihanna, membuatnya lebih kreatif. Bahkan, di acara peluncuran lini Fenty Hair, Rihanna memilih untuk tidak memakai wig dan menunjukkan rambut keriting alaminya.

Cerita blak-blakan Rihanna pun menuai pujian dari netizen. Banyak dari mereka yang merasa bahwa Rihanna tidak jauh berbeda dengan mereka, yaitu perempuan yang sama-sama mengalami perubahan pada tubuhnya dan tidak takut untuk menerima perubahan tersebut.

“Rihanna sangatlah relatable dan dia menerima tubuhnya secara alami di setiap tahapan kehidupannya. Ini sangat luar biasa. Saya senang melihatnya,” ucap seorang netizen di unggahan Instagram Refinery29.

“Ini sangat penting untuk diceritakan. Kita perlu membicarakan hal-hal yang berhubungan dengan persalinan dan pascapersalinan. Perempuan pantas untuk mengetahui apa saja perubahan pada tubuh yang akan dihadapi, bagaimana mempersiapkan diri untuk menghadapinya (jika memungkinkan), dan bagaimana untuk menjalaninya dan menemukan dukungan. Inspiratif!” ungkap pengguna Instagram lainnya.

Kenapa rambut rontok habis melahirkan?

Kerontokan rambut pascapersalinan atau postpartum hair loss merupakan kondisi yang normal dialami oleh perempuan usai melahirkan. Dikutip dari Mayo Clinic, kondisi ini biasanya terjadi tiga sampai enam bulan pascapersalinan. Setelahnya, rambut yang rontok akan kembali tumbuh.

Kondisi ini disebabkan oleh perubahan hormon estrogen yang terjadi selama kehamilan dan setelah persalinan. Hormon kehamilan menyebabkan banyak rambut di fase pertumbuhan (fase anagen) memasuki masa istirahat (fase telogen) secara tiba-tiba, di mana rambut berhenti bertumbuh.

Mengutip Mayo Clinic, di trimester akhir kehamilan, tingkat hormon estrogen meningkat dan mencegah kerontokan rambut. Setelah melahirkan, tingkat hormon tersebut menurun dan menyebabkan rambut memasuki fase telogen. Barulah setelah itu, rambut akan rontok.