Fakta Raja Charles III yang Jarang Diketahui, Jadi Korban Bully saat Sekolah

Raja Inggris Charles berbicara selama Dewan Aksesi di Istana St James, di London, Inggris, Sabtu (10/9/2022). Foto: Victoria Jones/Pool via REUTERS

Raja Charles III resmi naik takhta Kerajaan Inggris pada 10 September lalu, dua hari setelah Ratu Elizabeth II meninggal dunia di usia 96 tahun. Raja Charles III pun bersanding bersama permaisurinya, Camilla, dalam memimpin Inggris dan Negara Persemakmuran. Dukungan terhadap pasangan ini mulai banyak mengalir dari masyarakat. Bahkan, hingga 50.000 surat dan kartu ucapan dilayangkan pada Charles dan Camilla.

Namun, sebelum dukungan membanjiri sang Raja baru, ia dan Camilla memiliki citra yang cukup buruk di mata masyarakat. Hal tersebut disebabkan oleh kabar Charles berselingkuh dari istri pertamanya, Putri Diana, dengan Camilla. Tercorengnya nama Charles dan Camilla ini membuat keduanya bukanlah calon penguasa Inggris yang populer pada saat itu.

Ladies, itu hanyalah segelintir fakta mengenai Raja Charles III. Ayah dari Pangeran William dan Pangeran Harry ini menyimpan sejumlah fakta menarik lain yang jarang diketahui orang. Apa saja? Simak penjelasan yang telah kumparanWOMAN rangkum dari berbagai sumber di bawah ini, ya.

1. Pernah mengaku tak setia dalam pernikahan dengan Putri Diana

Pangeran Charles dan Putri Diana berpose di hadapan Batu Monolitik Australia selama tur mereka di Australia, Maret 1983. Foto: Reuters/STR/Corbis

Ladies, kamu mungkin mengetahui kabar soal perselingkuhan antara Charles dengan Camilla lewat serial Netflix The Crown atau berita yang beredar. Namun, ternyata Charles pernah mengaku tak setia dalam pernikahannya dengan Putri Diana. Dikutip dari Insider, perselingkuhan atau infidelity itu ia ungkap dalam sesi wawancara dengan sutradara film dokumenter terkenal, Jonathan Dimbleby, pada 1994.

Ketika Jonathan bertanya pada Charles apakah ia setia dengan Diana semasa pernikahan mereka, ia menjawab ya. Namun, menurut Charles, kesetiaan tersebut hanya bertahan sebelum bahtera pernikahan Charles dan Diana karam.

“Ya, tentu saja [saya setia]. Hingga akhirnya pernikahan tersebut hancur, dan kami berdua [ia dan Diana] telah sama-sama mencoba [mempertahankan pernikahan],” ucap Charles saat itu, dikutip dari Insider.

Raja Charles III dan Permaisuri Camilla. Foto: dok. @clarencehouse/ Instagram

Raja Charles III—saat itu masih Pangeran Charles—dan Putri Diana memutuskan untuk berpisah pada 1992, tetapi keduanya baru resmi bercerai pada 1996. Kabar ketidaksetiaannya itu diungkapkan pada 1994; artinya, keduanya masih dalam hubungan pernikahan ketika hubungan Charles dengan Camilla Parker Bowles terjalin.

Charles pun menyebut perempuan yang menjalin hubungan dengannya itu sebagai “teman yang sangat baik, dan akan menjadi teman baik untuk waktu yang lama.” Teman perempuan yang ia maksud adalah Camilla.

Kendati Charles baru mengaku berhubungan dengan perempuan lain pada 1994, rumor mengenai perselingkuhannya dengan Putri Diana sudah terendus sejak 1986. Putri Diana pun diduga mengetahui soal perselingkuhan sang suami dengan Camilla.

2. Keturunan ‘Drakula’ dari Wallachia

Kastil Drakula, Romania. Foto: Daniel Chrisendo/kumparan

Siapa sangka, ternyata Raja Charles III masih keturunan jauh dari ‘Drakula’, Ladies. Drakula yang dimaksud adalah Vlad III atau Vlad the Impaler, penguasa wilayah Wallachia, Romania, pada abad ke-15 silam.

Vlad the Impaler merupakan penguasa yang terkenal bengis dan kerap membunuh musuh-musuhnya dengan menusuk mereka menggunakan tongkat kayu. Vlad pun menjadi inspirasi dari tokoh fiksi Drakula yang diciptakan oleh Bram Stoker pada 1897.

Dilansir Mirror, genealogi membuktikan bahwa Charles III masih merupakan keturunan jauh dari Vlad the Impaler lewat Ratu Mary of Teck, istri dari kakek buyut Charles, Raja George V.

3. Sangat cemburu dengan kepopuleran Putri Diana semasa hidup

Pangeran Charles dan Putri Diana. Foto: Reuters

Ketidakbahagiaan Charles dalam pernikahan dengan Diana bukan hanya disebabkan oleh perselingkuhan, Ladies. Charles dikabarkan sangat cemburu dengan kepopuleran Diana yang justru membayangi dirinya, sang pewaris takhta Kerajaan Inggris.

Dikutip dari Express, hal tersebut disampaikan langsung oleh Putri Diana dalam salah satu rekaman perbincangan sang Putri dengan pelatih vokalnya, yang disiarkan di stasiun televisi Channel 4.

“Ketika kami berdua berada di dalam mobil, semua orang di luar berkata, ‘Oh, kita di sisi yang salah. Kita ingin melihat Diana, kita tidak ingin melihat Charles.’ Dan itulah yang hanya bisa saya dan Charles dengar saat kita berada di kerumunan tersebut,” ucap Diana, dilansir Express.

“Tentu saja, ia tidak biasa mendengar hal seperti itu; begitu pun saya. Ia meluapkan emosinya pada saya—ia cemburu. Saya memahami rasa iri tersebut, tetapi saya tidak bisa menjelaskan kepada dia bahwa saya tidak meminta semua pujian itu.”

4. Pernah dirundung teman sekolah saat kecil

Pangeran Charles (kiri) dan Pengusaha Skotlandia Iain Tennant pada hari pertamanya di sekolah Gordonstoun, Elgin, Skotlandia pada 1 Mei 1962. Foto: Foto oleh PNA / AFP

Tampak tangguh dari luar dan merupakan pewaris takhta Kerajaan, bukan berarti Charles menjalani kehidupan masa kecil yang menyenangkan. Saat kecil, Charles pernah dirundung teman-temannya saat bersekolah di Gordonstoun, Skotlandia. Ini merupakan sekolah yang sama dengan yang dihadiri sang ayah, Pangeran Philip, semasa kecil.

Dikutip dari Daily Mail, salah satu siswa Gordonstoun yang seangkatan dengan Charles, Johnny Stonborough, mengungkapkan bahwa Charles kerap kali dirundung, dijewer, hingga dipukul oleh teman sebayanya. Jika ada yang mencoba berteman dengan si Pangeran muda, maka orang tersebut akan ikut dirundung.

5. Raja Charles III pernah menulis buku cerita anak

Putri Diana bersama Pangeran Charles, Pangeran Harry, dan Pangeran William pada April 1985. Foto: Terry Fincher / Getty Images

Kendati masa kecilnya kurang menyenangkan, ternyata Raja Charles III tetap memiliki kesenangan tersendiri terhadap dunia anak. Buktinya, ia pernah menulis buku cerita anak berjudul The Old Man of Lochnagar yang menceritakan soal seorang laki-laki yang tinggal di sebuah gua dekat istana kerajaan. Buku tersebut diterbitkan pada 1980 silam, Ladies.

6. Pencinta musik dan senang bermain instrumen

Dilansir Deutsche Welle (DW), semasa muda, Charles senang berlatih berbagai instrumen musik, seperti piano dan terompet. Kemudian, saat berkuliah di Cambridge University pada tahun 1960-an, ia pernah bernyanyi untuk paduan suara kampus dan bermain alat musik cello untuk orkestra di kampusnya.

Kini, Raja Charles III menjadi patron untuk Royal Philharmonic Orchestra, sebuah orkestra simfoni musik klasik yang berbasis di London, Inggris.

Ladies, itulah enam fakta yang jarang diketahui tentang Raja Charles III. Menurut kamu, fakta mana yang paling menarik?