Kampanye #BeautyEverAfter: Donasi Makeup Kedaluwarsa untuk Jenazah

19 Oktober 2022 14:41 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Donasi Makeup Kedaluwarsa untuk Jenazah. Dok Rekosistem.
zoom-in-whitePerbesar
Donasi Makeup Kedaluwarsa untuk Jenazah. Dok Rekosistem.
Menggunakan makeup kini jadi satu kesenangan banyak orang, terutama perempuan. Beragam jenis makeup jadi koleksi, seperti primer, foundation, bedak, lipstik, blush, eyeshadow, contour, dan banyak lagi. Warnanya pun begitu beragam.
Yup, hal ini dilakukan perempuan untuk tetap tampil cantik di berbagai kesempatan. Tapi Ladies, pernahkah kamu terbayang ke mana akhirnya seluruh makeup yang terbuang? Apa pula dampaknya jika mereka dibiarkan menumpuk begitu saja?
Membuang sampah makeup memang tak menimbulkan bau yang menyengat, tapi tumpukannya di tanah bisa mencemari tanah maupun air, yang tentu saja masih terkait dengan kehidupan masyarakat.
Co-Founder dan CEO Rekosistem mengungkapkan bahwa, berdasarkan data yang mereka peroleh, jumlah volume sampah di DKI Jakarta pada 2021 untuk kategori bahan beracun dan berbahaya, termasuk makeup expired, mencapai angka 40.44 ton.
Tentu hal ini perlu jadi kekhawatiran kita semua karena limbah makeup yang mencemari lingkungan bisa berdampak pada kesehatan kita. Karenanya, Rekosistem bersama Beautynesia dan Maraton Kebaikan mengambil langkah untuk mencegah dampak buruk tersebut.

#BeautyEverAfter: Kolaborasi untuk Kelola Limbah Makeup

Melalui Dropbox Rekosistem, masyarakat bisa mendonasikan makeup kadaluwarsa untuk jenazah. Dok. Rekosistem.
Kolaborasi ini menghadirkan program #BeautyEverAfter yang berfokus pada pengelolaan limbah makeup sebagai upaya mencegah kontaminasi zat berbahaya dari makeup.
Sederhananya, program ini akan mengumpulkan limbah makeup (rusak, tidak dipakai, maupun kedaluwarsa) untuk didonasikan kepada keluarga yang membutuhkan peralatan dalam merias jenazah.
#BeautyEverAfter mengajak seluruh masyarakat Indonesia, khususnya para perempuan yang hobi merias wajah untuk mengumpulkan limbah makeup mereka dan mendonasikannya melalui aplikasi Rekosistem dan Dropbox Rekosistem.
Kampanye #BeautyEverAfter punya slogan Beauty for people in need, beauty for the earth we live. Slogan ini mengajak kita semua untuk bisa meraih kecantikan, tidak hanya melalui riasan yang dipakai, tetapi juga melalui kebaikan. Salah satu caranya, adalah dengan menyumbangkan makeup yang sudah tidak dipakai.
Rekosistem mengungkapkan rasa senangnya bisa berkolaborasi dengan Beautynesia serta Maraton Kebaikan dalam mewujudkan kampanye #BeautyEverAfter untuk membantu keluarga yang sedang berduka.
“Terlebih, kampanye ini juga termasuk sebagai salah satu langkah kami dalam mengedukasi dan memfasilitasi pengelolaan limbah di masyarakat, terutama dalam limbah makeup,” tutur Ernest.
Senada dengan Ernest, Amelia Ayu Kinanti selaku Editor in Chief Beautynesia juga mengungkapkan harapannya semoga kampanye ini dapat menciptakan dampak positif, baik untuk bumi maupun untuk para perias jenazah yang menerima hasil donasi kampanye #BeautyEverAfter.
“Melalui kolaborasi ini Beautynesia dan Rekosistem dapat terus berkolaborasi untuk menciptakan kampanye lain ke depannya untuk mengurangi dampak negatif dari limbah makeup,” tuturnya.

Cara Berdonasi Makeup di #BeautyEverAfter

Aplikasi Rekosistem. Dok. Rekosistem.
Kesadaran untuk terlibat dalam membawa perubahan sebetulnya tak sulit untuk dilakukan. Melalui donasi makeup kadaluarsa, setiapnya setiap perempuan bisa membantu meringankan dan mencegah dampak buruk dari limbah makeup.
Karenanya, Rekosistem, Beautynesia, dan Maraton Kebaikan menyediakan 2 cara mudah yang bisa dilakukan. Kamu bisa menyetor produk makeup kedaluwarsa secara langsung maupun tidak langsung.
Kamu dapat mengirim produk makeup yang ingin disumbangkan melalui jasa pengiriman. Namun, sebelum itu, kamu harus melakukan registrasi terlebih dahulu melalui aplikasi Rekosistem di ponsel.
Setelah melakukan registrasi di aplikasi tersebut, kamu dapat memilih opsi “Reko Drop-in” dan “Rekosistem HQ”. Kemudian, pilih “Inorganic Waste”. Selanjutnya, kamu akan mendapatkan kode unik yang disebut Waste ID.
Setelah mendapatkan Waste ID, kamu akan diminta mengunggah foto produk makeup yang akan kamu kirim. Pastikan seluruh produk terlihat jelas dalam foto.
Nah, jangan lupa masukkan kode “BEAUTYEVERAFTER” pada kolom voucher yang tersedia pada aplikasi Rekosistem.
Setelah kamu sudah menyelesaikan seluruh langkah di atas, kamu dapat mengemas produk makeup untuk dikirim ke alamat Rekosistem HQ yang tertera pada aplikasi. Jangan lupa untuk menuliskan Waste ID dan BEAUTYEVERAFTER pada kemasan paketmu.
Sementara itu, bagi kamu yang ingin menyumbangkan produk makeup kedaluwarsa secara langsung ke kantor Rekosistem, kamu dapat mendatangi Dropbox Rekosistem yang ada di beberapa titik.
“Secara offline, masyarakat dapat memasukkan makeup kadaluarsa ke Dropbox Rekosistem (yang ada) di empat titik, yakni di GoWork Plaza Indonesia, GoWork Pacific Place, GoWork FX, dan Essence Apartment, Dharmawangsa,” terang Joshua Valentino selaku Co-Founder dan Chief Operating Officer Rekosistem.
Jadi, ada berapa banyak produk makeup kamu yang siap didonasikan? Yuk, kumpulkan sampah makeup kamu dan donasikan sekarang!
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Rekosistem