Laki-laki AS Operasi Plastik 100 Kali Demi Mirip Britney Spears

11 November 2022 13:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Britney Spears berpidato. Foto: Timothy A. Clary/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Britney Spears berpidato. Foto: Timothy A. Clary/AFP
ADVERTISEMENT
Siapa yang tak kenal dengan sosok Britney Spears? Ya, hampir setiap orang merasa kagum akan pesona dan bakatnya di dunia tarik suara. Bahkan ada seorang penggemar yang berusaha memiliki wajah yang mirip dengan Britney, sampai-sampai ia operasi plastik ratusan kali.
ADVERTISEMENT
Ya, seorang penggemar tersebut adalah Bryan Ray, laki-laki asal Los Angeles, Amerika Serikat (AS). Bryan rela melakukan operasi plastik hingga 100 kali agar terlihat mirip dengan Britney Spears. Operasi plastik itu bahkan dilakukan sejak usianya belia.
Dikutip dari The Sun, laki-laki berusia 31 tahun itu mengaku bahwa Britney telah membantunya memahami diri sendiri ketika tumbuh dewasa. Sejak saat itu, Bryan menganggap Britney sebagai ‘kesempurnaan’ dan terobsesi untuk menyerupai kecantikannya.
“Saya manusia seperti orang lain dan bercita-cita untuk memiliki tingkat kecantikan tertentu, terinspirasi dari Britney Spears, dan itu tidak akan pernah berubah karena kekaguman saya padanya tumbuh selama dua dekade terakhir,” kata Bryan.
Perjalanan operasi plastiknya bermula saat Bryan berusia 17 tahun. Ia telah melakukan berbagai perawatan, seperti nose job, injeksi lemak di pipi, lip filler, laser untuk menghilangkan rambut di area wajah dan tubuhnya, serta injeksi botoks.
ADVERTISEMENT
Tak berhenti di situ, Bryan juga melakukan pengangkatan kelopak mata untuk menyerupai mata besar Britney. Ia pun memakai lotion seharga 400 poundsterling (sekitar Rp7 juta) setiap bulannya untuk mempertahankan tampilannya agar tampak awet muda.
Segala perawatannya rupanya menelan harga yang cukup fantastis. Bryan telah mengeluarkan uang sekitar 100 ribu poundsterling (sekitar Rp1,8 miliar) demi obsesinya.
Bryan mengaku, hingga saat ini, ia tidak akan berhenti untuk meneruskan obsesinya agar semirip mungkin dengan Britney Spears. Meskipun pada akhirnya ia harus menerima cibiran dari banyak pihak.
“Saya mengerti bahwa orang-orang tidak memahaminya. Orang-orang mungkin menyebut saya aneh atau gila, tetapi saya pikir bersikap terbuka tentang hal itu dengan cara yang saya miliki akan membantu menghilangkan stigma,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
“Apa yang saya lakukan bukan untuk semua orang dan saya tidak mendorong semua orang untuk menjalani operasi plastik, tetapi saya mendorong semua orang untuk menerapkan body positive dengan cara apa pun,” tutupnya.