Merayakan Hari Ibu, Memaknai Peran Perempuan Secara Utuh

Bukan hanya untuk mereka yang melahirkan anak saja, Hari Ibu menjadi bentuk perayaan bahwa perempuan merupakan sosok yang kuat, penuh kasih, dan inspiratif. Foto: Shutterstock

Sebanyak 600 perempuan dari 30 organisasi berkumpul di Yogyakarta pada 22 Desember 1928 silam. Ketika itu, Kongres Perempuan Indonesia pertama diadakan untuk memperjuangkan hak-hak mereka dalam berbagai bidang. Mulai dari pendidikan, sosial, hingga politik.

Para anggota kongres percaya, perempuan punya peran penting dalam keluarga, masyarakat, dan negara. Karena itulah, di hari yang sama, lahir peringatan Hari Ibu sebagai bentuk penghormatan kepada para perempuan atas perjuangannya.

Hingga hari ini, kita masih merayakan 22 Desember sebagai Hari Ibu. Bukan hanya untuk mereka yang melahirkan anak saja, Hari Ibu menjadi bentuk perayaan bahwa perempuan merupakan sosok yang kuat, penuh kasih, dan inspiratif, Ladies.

Pada hari ini, kita juga diingatkan bahwa perempuan punya kesempatan yang sama untuk mengaktualisasikan diri –sesuai dengan aspirasi berdasarkan kemampuan atau prestasi.

Hal inilah yang mendorong OCBC menginisiasi #BaiknyaBarengBareng: sebuah campaign untuk melawan mitos dan stigma yang kerap menghantui perempuan.

Melalui #BaiknyaBarengBareng, OCBC mengajak kita untuk selalu percaya diri mengembangkan potensi, mulai dari lingkup rumah tangga hingga bisnis. Baik laki-laki maupun perempuan, semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk berkarya dan mengejar impian.

Meski masih ada pandangan lama yang mengkotak-kotakkan peran berdasarkan gender, OCBC berharap batasan-batasan tersebut bisa semakin menipis dengan usaha kita bersama.

Di Hari Ibu, OCBC pun meluncurkan sebuah video yang akan menunjukan bahwa semua orang memiliki kesempatan aktualisasi diri yang sama, termasuk para perempuan. Video ini juga menjadi cara OCBC untuk mendorong lebih banyak kolaborasi antara perempuan dan laki-laki untuk mencapai masa depan yang lebih baik lagi.

Bersama, di OCBC kita bisa mewujudkannya, karena #BaiknyaBarengBareng.