Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Perempuan Tegas & Bebas Jalani Hidup Jadi Inspirasi Koleksi Baru Wilsen Willim
8 November 2023 17:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
ADVERTISEMENT
Berani, cerdas, kuat, tegar, dan bebas menjalani hidup adalah perempuan yang ingin digambarkan Wilsen Willim melalui koleksi terbarunya.
ADVERTISEMENT
Belum lama ini, dalam acara fashion show The Langham X Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI) Fashion Soiree, Rabu (1/11), Wilsen meluncurkan koleksi bertajuk titik koma. Lewat 30 tampilan yang dihadirkan, ia mendefinisikan kembali sosok perempuan versi Wilsen Willim.
“Figur perempuan urban yang berani, cerdas, kuat, tegar, dan bebas tentu juga punya karakter dan kepribadian kuat, berharga, dan mereka berpengaruh dalam hidup saya,” jelasnya dalam siaran tertulis.
Koleksi siap pakai ini didominasi oleh blazer yang hadir dalam beragam model. Siluetnya fokus pada bagian pinggang ramping dan bahu yang kuat.
Material seperti jacquard, poplin, katun, tulle, renda, dan denim katun diolah oleh Wilsen menjadi potongan kemeja, celana, rok, blazer, mantel, atasan kebaya kontemporer, dan atasan asimetris. Lalu warna yang dipilih dominasi hitam dan putih.
ADVERTISEMENT
Salah satu yang mencuri perhatian kumparanWOMAN adalah blazer peplum hitam. Look ini bisa bikin perempuan terkesan tegas, namun tetap manis berkat tumpukan ruffle dan detail mutiara.
Bicara soal mutiara, perhiasan satu ini kerap dipilih perempuan berkuasa seperti mendiang Ratu Elizabeth II hingga Hillary Clinton sebagai aksesori. Mutiara dianggap bisa menyimbolkan kepercayaan diri hingga kekuatan. Jadi sungguh tepat ketika Wilsen Willim menggunakan mutiara sebagai detail untuk menggambarkan perempuan kuat dalam koleksinya.
Busana lainnya jauh lebih minimalis dan berpotongan longgar. Ada kemeja, celana pendek, rok asimetris dengan detail kincir angin kertas yang jadi ciri khas Wilsen Willim. Meski begitu, koleksinya tak lantas membosankan. Sebab ia juga mengaplikasikan teknik serut, lipit, hingga potongan tinggi yang bikin busana-busana tersebut lebih "hidup".
ADVERTISEMENT
Pada show-nya kala itu, Wilsen Willim seakan menyimpan yang terbaik di bagian akhir alias save the best for the last. Bagaimana tidak, setelah deretan busana siap pakai dengan model minimalis dipamerkan, ada segmen terakhir yang lebih mengundang decak kagum.
Belakangan ini, Wilsen memang memperlihatkan ketertarikannya pada kain tradisional. Nah, pada koleksi titik koma ini, ia kembali bermain dengan batik.
Luaran cropped berwarna kuning dan merah muda yang terbuat dari bahan batik begitu menarik perhatian. Setelahnya, Wilsen Willim menampilkan kemeja batik dengan detail seperti renda yang di-layer dengan kemeja putih dan korset hitam transparan.
Ada pula blazer dengan model mirip beskap berpotongan unik di bagian pinggang yang dipadukan dengan rok batik asimetris biru dan putih. Deretan koleksi di segmen kedua ini bikin kita semakin yakin bahwa batik tak melulu terkesan serius, tapi bisa juga playful tanpa mengurangi maknanya yang mendalam.
ADVERTISEMENT