Polling kumparan: 54,02% Pembaca Tak Izinkan Pacarnya Punya Sahabat Lawan Jenis

Ilustrasi pacar punya sahabat lawan jenis. Foto: Shutterstock

Sebanyak 54,03 persen atau 806 pembaca tak memperbolehkan pacarnya memiliki sahabat lawan jenis. Angka ini merupakan hasil polling kumparan yang dilakukan pada 30 Juni-7Juli 2024.

Terdapat 1.492 responden yang berpartisipasi dalam polling ini. Sedangkan sebanyak 45,98 persen atau 686 pembaca mengizinkan pacarnya untuk memiliki sahabat lawan jenis.

Bersahabat dengan lawan jenis memang sah-sah saja. Namun, persahabatan itu bisa jadi masalah jika kita sudah memiliki pasangan. Sebagian orang bahkan bisa cemburu jika pasangannya memiliki sahabat lawan jenis.

Menjalin hubungan pertemanan dengan lawan jenis sebetulnya telah dijelaskan oleh banyak jurnal ilmiah. Misalnya dalam artikel Adrian F. Ward di Scientific American yang menjelaskan berbagai argumen sulitnya perempuan dan laki-laki menjalin pertemanan.

Ward mengutip penelitian dengan judul “Benefit or burden? Attraction in cross-sex friendship” (2012). Dalam penelitian yang dilakukan kepada 88 pasangan ditemui bahwa laki-laki cenderung lebih tertarik, secara romantis, kepada perempuan dibandingkan sebaliknya.

Meskipun banyak studi yang menjelaskan laki-laki cenderung berekspektasi lebih, tetapi tak sedikit perempuan juga memiliki harapan untuk lebih dari teman. Perempuan tetap bisa memiliki perasaan lebih terhadap teman laki-lakinya jika terus dibanjiri oleh perhatian dan pertolongan. Padahal, di sisi lain si laki-laki menganggapnya tandem yang asyik untuk ngobrol.

Intinya, tetap tak apa jika ingin menjalin pertemanan lawan jenis. Terpenting adalah bisa menjaga komitmen dengan pasangan masing-masing.