Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Polling kumparan: 86,17% Pembaca Tidak Tertarik dengan Kontes Kecantikan Miss AI
2 Mei 2024 15:38 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Total ada 1.150 responden yang berpartisipasi dalam polling ini. Sebanyak 86,17 persen atau 991 orang mengaku tidak tertarik dengan kontes kecantikan Miss AI yang digelar. Sementara, 13,83 persen atau 159 orang mengaku tertarik dengan pagelaran kontes kecantikan Miss AI tersebut
Sebelumnya, kehadiran teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI) semakin mendapatkan perhatian seiring berkembangnya dunia digital. Ini terbukti dari diselenggarakannya kontes kecantikan bertajuk Miss AI pertama di dunia.
Ajang kecantikan Miss AI diselenggarakan oleh World AI Creator Awards (WAICA) berkolaborasi dengan sebuah platform berlangganan yang menampung beragam konten AI, Fanvue. People melansir, tujuan WAICA menggelar kontes kecantikan yang tidak biasa ini adalah untuk memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada kreator AI di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
WAICA dan para juri akan memberikan penilaian kepada kontestan –karakter AI– berdasarkan kecantikan, kecanggihan teknologi, hingga pengaruh mereka di media sosial. Juri juga mempertimbangkan elemen klasik seperti pada ajang kecantikan lainnya, yakni penampilan, ketenangan, dan jawaban atas pertanyaan yang diberikan.
Sama seperti kontes kecantikan manusia, kontestan AI yang memiliki bakat atau keterampilan lain di luar konsep teknologinya akan mendapatkan poin tambahan.
Kehadiran influencer AI di media sosial juga akan menjadi tambahan penilaian. Juri bakal melihat bagaimana jangkauan karakter AI di media sosial, termasuk mempertimbangkan tingkat pertumbuhan audiens dan cara mereka sebagai influencer berkomunikasi dengan penggemar.
WAICA tak main-main dengan penyelenggaraan kontes kecantikan Miss AI. Pasalnya, organisasi tersebut menawarkan hadiah total senilai 20 ribu USD atau setara Rp 324 juga bagi juara pertama, kedua, dan ketiga. Karakter AI dari seluruh dunia akan bersaing memperebutkan mahkota Miss AI pada malam puncak penganugerahan yang diselenggarakan secara online pada 10 Mei 2024, Ladies.
ADVERTISEMENT
Panel juri yang bakal memberikan penilaian kepada para kontestan juga merupakan pencipta AI terbesar di dunia saat ini, yaitu Aitana Lopez dan Emily Pellegrini. Keduanya dikenal memiliki kepribadian digital yang luar biasa dan telah mengumpulkan jutaan pengikut di media sosial lewat konten-konten digital mereka.
Bagi WAICA dan mitranya, Fanvue, keberadaan teknologi seperti AI akan terus meningkatkan standar berbagai industri di dunia. Karenanya –lewat ajang Miss AI– mereka sekaligus mengajak dunia untuk mengakui bakat luar biasa dari teknologi dan memanfaatkannya dengan bijak.