Rumah Mode Prada Desain Seragam Astronaut untuk Misi ke Bulan

Rumah mode Prada desain seragam astronaut untuk misi ke bulan. Foto: Axiom Space

Rumah mode asal Milan, Italia, Prada untuk pertama kalinya mendesain seragam astronaut. Prada bekerja sama dengan Axiom Space, yakni perusahaan penyedia layanan penerbangan antariksa untuk memproduksi baju astronaut untuk misi Artemis 3 NASA ke bulan pada 2026 mendatang.

Dilansir Reuters, desain seragam baru untuk astronaut NASA bernama Axiom Extravehicular Mobility Unit (AxEMU) ini resmi diluncurkan di Kongres Astronautika Internasional di Milan, Italia pada Rabu (16/10).

Langkah Axiom Space dan Prada dalam memproduksi seragam astronaut merupakan bentuk kolaborasi lintas industri yang dapat memberikan hasil lebih maksimal pada pengembangan pakaian antariksa hingga ke masa depan. Menurut Chief Marketing Officer and Head Corporate Social Responsibility Prada Group, Lorenzo Bertelli, Prada sebagai rumah mode melangkah melampaui batasan lewat proyek ini dengan berbagai keahlian dalam fashion bersama Axiom Space.

“Melampaui batasan adalah salah satu nilai perusahaan yang secara sempurna mencerminkan semangat merek dan visi Prada. Kami telah telah berbagi keahlian kami tentang bahan berperforma tinggi, fitur, dan hingga teknik menjahit,” ujar Lorenzo seperti dikutip dari laman Axiom Space.

Tampilan luar seragam astronaut ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pakaian antariksa pada umumnya. Seragam ini berupa pakaian serba putih tebal yang dilengkapi kaca transparan dengan tambahan detail garis merah dan bercak abu-abu di bagian lutut dan sikunya.

Baju astronaut rancangan rumah mode Prada. Foto: Axiom Space

Prada dan Axiom Space berusaha untuk menggabungkan fungsionalitas dan estetika pada pakaian ini lewat proses produksi yang teliti untuk menghadapi kondisi bulan yang menantang. Pakaian AxEMU juga telah menjalani pengujian ekstensif, termasuk uji bawah air untuk mensimulasikan lingkungan bulan.

Seragam astronaut ini diklaim dapat menahan suhu ekstrem di kutub selatan bulan, melindungi astronaut dari debu bulan, hingga mampu bertahan pada suhu terdingin di wilayah yang selalu berada dalam bayangan selama setidaknya dua jam. Dengan pakaian ini, astronaut dapat melakukan perjalanan luar angkasa setidaknya selama delapan jam.

Dikutip dari laman Axiom Space, pakaian AxeEMU menggabungkan berbagai sistem redundan dan sistem diagnostik di dalam pesawat untuk memastikan keselamatan awak. Seragam ini juga dilengkapi sistem pembersihan karbondioksida yang dapat diregenerasi dan teknologi pendinginan yang kuat untuk menghilangkan panas.

Pakaian antariksa terbaru ini juga dilengkapi dengan helm dan pelindung mata untuk meningkatkan pandangan astronaut terhadap lingkungan sekitar, serta sarung tangan khusus yang fungsinya telah ditingkatkan dari seragam sebelumnya.