Tren Celana Cingkrang di Dunia Fashion, Jadi Gaya Khas Michael Jackson

2 November 2019 17:50 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Celana Cingkrang di Dunia Fashion Foto: Shutterstock/Streeteye75
zoom-in-whitePerbesar
Celana Cingkrang di Dunia Fashion Foto: Shutterstock/Streeteye75
ADVERTISEMENT
Belakangan ini, istilah celana cingkrang sedang jadi bahan pembicaraan. Sebenarnya, celana ini sudah menjadi tren sejak beberapa tahun belakang, namun kembali menjadi sorotan lantaran Menteri Agama Fachrul Razi menggulirkan ide kontroversial soal wacana pelarangan memakai celana cingkrang bagi aparatur sipil negara (ASN/PNS) di lingkungan instansi pemerintah.
ADVERTISEMENT
Dalam ajaran Islam, pemakaian celana cingkrang (celana di atas mata kaki) merupakan salah satu sunnah Nabi Muhammad. Menurut Ketua Komisi Hukum MUI, HM Baharun saat diwawancarai kumparanNEWS, pemakaian celana cingkrang sendiri dimaksudkan untuk menghindari isbal (menjulurkan celana di bawah mata kaki). Lebih lanjut, ia menceritakan bahwa awalnya Nabi Muhammad melihat banyaknya kaum Quraish yang menjulurkan jubahnya hingga menyapu tanah. Konon, mereka melakukan hal itu semata-mata karena ingin menunjukkan kesombongannya.
Jika celana cingkrang sudah ada sejak zaman Nabi dan pemakaiannya merupakan salah satu sunnah, lalu sejak kapan model celana ini mulai dikenal di dunia fashion? Dan bagaimana trennya? Simak ulasannya berikut ini:
Dikenal dengan istilah high water pants
Celana Cingkrang di Dunia Fashion Foto: Shutterstock/DKSStyle
Di dunia fashion sendiri, celana cingkrang biasa disebut dengan high water pants atau flood pants. Disebut demikian, karena celana tersebut dianggap ‘aman’ dan tak akan terkena basah saat terjadi banjir. Sedangkan masyarakat Indonesia mungkin lebih mengenalnya dengan sebutan celana ngatung atau celana ⅞.
ADVERTISEMENT
Melansir The Wall Street Journal, high water pants sendiri sudah ada sejak 1850-an dan terinspirasi dari celana anak laki-laki yang tumbuh tinggi namun celana panjangnya terlalu pendek untuk dikenakan. Lalu pada 2004, perancang busana asal Amerika Serikat, Thom Browne memperkenalkan celana ini ke dunia fashion sebagai koleksi musim panas.
“Terkadang Anda melihat laki-laki dengan celana panjangnya. Anda berpikir siapa penjahitnya, karena potongan mereka terlalu panjang. Saya mencoba untuk bermain dengan itu dan melakukan hal yang sebaliknya,” kata Browne saat diwawancarai The Wall Street Journal.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa panjang celana yang paling tepat adalah di atas sepatu, tanpa ada jarak. Sedangkan dalam perkembangannya, celana ini justru memiliki jarak yang cukup jauh antara sepatu dengan celana. Sehingga, bagian kaki atau betis pun terlihat jelas.
ADVERTISEMENT
Model-model lainnya yang serupa
Dalam perkembangannya, celana cingkrang atau high water pants kemudian menginspirasi lahirnya model-model celana lain. Seperti cropped pants, capri pants, hingga roll pants yang sama-sama memiliki potongan di atas mata kaki. Seperti apa perbedaanya?
1. Cropped pants
Cropped Pants Foto: Shutterstock/Creative Lab
Celana model menggantung tepat di atas mata kaki atau yang akrab disebut cropped pants sangat populer di 2010. Sejatinya, model celana itu sudah ada sejak 1950-an, seperti ditulis Huff Post.
Awalnya, popularitas cropped pants berlaku untuk menciptakan gaya flamboyan seperti laki-laki di Italia. Namun, setelah banyaknya gaya padu padan cropped pants sebagai item utama, orang kemudian melirik celana ini baik untuk busana kerja atau sekadar hang out di akhir pekan.
ADVERTISEMENT
2. Capri pants
Perancang busana Eropa, Sonja de Lennart memperkenalkan capri pants pada 1948, demikian ditulis Bellatory. Nama tersebut kabarnya terinspirasi dari sebuah pulau yang ada di Italia, bernama Capri.
Berbeda dengan cropped pants, capri pants memiliki potongan unik yaitu di bawah lutut dan betis. Karena itulah, capri pants kadang juga disebut dengan nama midi pants.
Kepopuleran capri pants semakin menanjak pada akhir 1950-an dan awal 1960-an, saat dikenakan oleh aktris Grace Kelly. Grace Kelly kabarnya menjadi bintang film pertama yang mengenakan celana capri.
Audrey Hepbrun Saat Memakai Capri Pants di film Sabrina Foto: Flickr/fred baby
Tak cukup sampai di sana, celana capri juga mulai populer berkat dipakai aktris Audrey Hepburn di film Roman Holiday (1953) dan Sabrina (1954). Di film Sabrina, Audrey memakai celana capri hitam dengan atasan lengan panjang dan heels berwarna senada. Gaya inilah yang kemudian menjadi ciri khasnya.
ADVERTISEMENT
3. Roll pants
Roll Pants (Celana Cingkrang di Dunia Fashion) Foto: Shutterstock/nata_nytiaga
Melansir New York Times, high water pants kemudian menginspirasi lahirnya roll pants, yang populer di tahun 2010. Mirip seperti high water pants, celana ini memiliki potongan di atas mata kaki, hanya saja mendapat sentuhan roll-up atau gulungan (seperti kebanjiran).
Menurut Jim Moore, direktur kreatif GQ, saat diwawancarai New York Time, pemakaian pants roll sendiri bertujuan untuk menghasilkan tampilan yang santai, cuek, dan acuh tak acuh. “Gulungan itu harus sempurna dan terlihat tidak disengaja,” katanya.
Celana cingkrang juga dipakai Michael Jackson
Celana cingkrang atau high water pants kemudian menjadi sebuah tren dalam industri fashion pada 2017, demikian ditulis Refinery29. Hal ini terlihat dari banyaknya brand fashion ternama yang merilis celana cingkrang dalam berbagai model dan gaya; seperti Gucci, Mango, hingga Madewell.
Michael Jackson. Foto: Instagram/@michaeljackson
Selanjutnya, celana ini mendapat kepopuleran setelah dikenakan para selebriti dunia. Sebagai contoh adalah Michael Jackson yang juga sering terlihat memakai high water pants saat manggung. Salah satu gaya khas The King of Pop itu adalah saat memadukan celana cingkrang hitam dengan pantofel senada dan juga kaus kaki putih. Gaya tersebut biasanya ia padukan dengan kemeja lengan panjang, atau military jacket khas Michael Jackson.
Dalam beberapa kesempatan, Michael Jackson tampil mengenakan celana cingkrang saat menggung. Foto: TIMOTHY A. CLARY / AFP
Selanjutnya, ada juga aktor, penyanyi sekaligus perancang busana asal Hong Kong, Edison Chen. Dalam beberapa acara televisi, ia pernah mengajari warga Taiwan dan Hong Kong untuk menggulung celana panjang mereka agar menjadi sedikit lebih pendek. Setelah itu, pemuda di China pun mulai meniru gaya busana Edison Chen.
ADVERTISEMENT
Celana cingkrang atau high water pants, pada kenyataanya memang tak hanya populer di kalangan laki-laki saja. Perempuan juga bisa tampil santai dan kasual dengan celana ini di berbagai kesempatan. Anda bisa memadukan celana ini dengan tambahan kemeja putih hingga jas untuk menciptakan kesan formal.
Bagaimana Ladies, apakah Anda tertarik memasukkan model celana cingkrang ini ke dalam pilihan busana sehari-hari?