Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Tren Personal Color Bikin Amanda Rawles Jadi Lebih Percaya Diri untuk Tampil
11 Februari 2025 15:39 WIB
·
waktu baca 3 menit![Ilustrasi personal color. Foto: Wardah](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jkt2fc43jt3xcmst4p92vtpe.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Personal color seseorang bisa diketahui lewat tes analisis yang dilakukan oleh beauty expert. Nantinya, expert akan melakukan analisis ragam warna dengan menyesuaikan warna kulit, rambut, dan mata untuk menemukan color season seseorang. Hasil dari color season ini lah yang akan menjadi personal color-mu.
Color season individu terbagi dalam empat musim, yaitu spring (semi), summer (panas), autumn (gugur), dan winter (dingin). Nah, setiap season ini nantinya akan memiliki kombinasi yang merupakan undertone seseorang. Misalnya seperti warm autumn atau cool spring.
Dilansir Sky News, tes analisis untuk menentukan color season seseorang dilakukan dengan mencoba berbagai warna kain di dekat wajah dan melihat bagaimana kerja warna-warna itu terhadap tampilan wajah. Bila kombinasi warnanya cocok, maka wajah akan tampak lebih cerah dan menonjol, begitu pula sebaliknya.
ADVERTISEMENT
Amanda Rawles punya personal color warm autumn
Tren personal color ini juga sampai ke aktris, Amanda Rawles, lho. Pemain film “1 Kakak 7 Ponakan” ini mengaku punya color season warm autumn. Hal ini disampaikan Amanda saat hadir dalam konferensi pers Wardah Colourverse di Main Atrium Senayan City, pada Jumat (7/2).
Sebelum mengetahui personal color-nya, Amanda sering bingung dan takut untuk mencoba warna terang pada makeup dan pakaian yang dia kenakan. Tapi kini ia sudah berani untuk mencoba warna-warna bold dalam spektrum warm autumn.
“Kalau dulu aku mikirnya, mungkin kulit aku terlalu gelap dan nggak cocok, tapi ternyata cuma undertone-nya yang beda. Tapi pas udah tahu warm autumn, aku jadi lebih berani eksplor dan mencoba warna-warna lain di spektrum yang benar, jadi yang salah bukan kulit aku,” ujar Amanda.
ADVERTISEMENT
Amanda lebih percaya diri setelah tahu personal color-nya
Mengetahui personal color membuat Amanda merasa lebih nyaman dengan dirinya. Ia menjadi lebih percaya diri dan bebas berekspresi dengan berbagai gaya dan warna-warna yang cocok untuk kulitnya.
“Aku jadi bisa mengekspresikan my authentic self dan jadi lebih percaya diri. Menggunakan warna yang pas dengan skin tone aku ngerasanya jadi lebih bisa embrace diri aku, dan dari dalam juga lebih elevated,” imbuh Amanda.
Mengetahui personal color juga membuat Amanda merasa memiliki privilege. Karena dalam beberapa pekerjaan, ia bisa menggunakan makeup dan busana yang sesuai dengan color season warm autumn. Tapi ada juga pekerjaan seperti film yang membuat Amanda harus keluar dari karakter aslinya, sehingga ia tidak memiliki kontrol untuk memilih busana. Namun ia mengaku hal itu sama sekali tidak mengganggunya.
ADVERTISEMENT